Pdt Edison B Kuni(kiri)dan Pdt Tesi Irawati dalam sebuah pelayanan bersama.(Foto/Istimewa)
Kuala Kurun, Media Dayak
Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama(FKUB)Kabupaten Gunung Mas,Pendeta(Pdt)Edison B Kuni menghimbau semua Pdt di Gumas untuk tidak menebarkan kebencian,permusuhan dan hal negatif lainnya dalam khotbah yang disampaikan ke jemaat.
“Saya percaya di Gunung Mas tidak ada pendeta yang seperti itu.Namun tidak salah saya menghimbau untuk tidak mengkhotbahkan akar kebencian kepada jemaat,melainkan tetap mengkhotbahkan kebenaran firman Tuhan yang ada dalam kita suci(Alkitab),” kata Edison dalam sambutannya pada perayaan Natal GPDI Agape Kuala Kurun,Rabu (19/12) malam.
Peran Pdt,menurutnya,sangat besar dalam membentuk kehidupan rohani jemaat yang dewasa,berakar,bertumbuh dan berbuah dalam Kristus sebagai kepala jemaat dan juruselamat dunia.
“Kehidupan rohani jemaat yang dewasa dengan pengenalan yang benar akan firman Tuhan,maka dia akan bisa menjadi orang yang membawa berkat,kedamaian dan kasih ditengah tengah masyarakat.Tidak akan menceburkan diri dalam pergaulan bebas,menjual dan menggunakan narkoba dan obat terlarang lainnya,minuman keras,perjudian dan perilaku negatif lainnya sebab hikmat Allah ada padanya,hikmat Allah yang menuntun pada jalan hidup yang benar,yang berkenan dihadapan-Nya,” tutur pria yang juga ketua Majelis Resor GKE Kuala Kurun ini.
Menghadapi Pemilu Presiden dan Pileg 17 April 2019,dia minta Pdt dapat memberikan pemahaman kepada jemaatnya untuk dapat menghargai perbedaan pilihan.Perbedaan pilihan jangan sampai membuat perselisihan dan perpecahan.
“Kenapa harus berselisih atas sebuah perbedaan.Perbedaan itu indah.Demokrasi lahir dari adanya perbedaan.Maka rajut perbedaan itu dalam persatuan dan kesatuan sehingga Pilpres dan Pileg 2019 berjalan aman dan lancar,” ucapnya.
Dia juga minta Pdt yang memiliki gereja dapat mengurus sertifikat tanah gereja sebagai legalitas hukum atas tanah dan bangunan.Kemudahan membangun gereja di Gumas,Edison minta Pdt tidak terlena sehingga tanah dan bangunan gereja tidak memiliki sertifikat sehingga dikemudian hari dapat menimbulkan permasalahan.
“Pendeta dan jemaatnya yang ingin membangun gereja,FKUB dukung melalui rekomendasi yang diberikan.Banyak gereja itu sangat baik dalam menumbuhkan iman dan pengenalan akan firman Tuhan menuju jemaat yang diberkati,”ujarnya.
GPDI Agape digembalakan oleh Pdt Dolvy Ngayow dengan jemaat yang sudah bertumbuh dalam jumlah dan terus mendukung pembangunan Gumas menuju daerah yang maju dan sejahtera masyarakatnya.(Nov/Lsn)
