Warga Berharap Pemerintah Buat Regulasi Harga Karet dan Rotan

Foto : H.M. Fahruddin

Palangka Raya, Media Dayak

Bacaan Lainnya

   Hasil alam berupa karet dan rotan, merupakan salah satu roda penggerak utama perekonomian masyarakat di Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng). Namun, dengan ketidakstabilan harga dua komoditi ini, membuat ekonomi masyarakat Kalteng semakin menurun.

Oleh karena itu, kalangan legislator DPRD Provinsi Kalteng, berharap agar kedepannya pihak pemerintah dapat membuat regulasi yang tegas, terhadap kepastian harga dua komoditi andalan masyarakat di Bumi Tambun Bungai ini.

Menurut Anggota DPRD Kalteng, H.M. Fahruddin, harga jugal karet dan rotan sebagai penghasil pertanian yang menjadi salah satu andalan masyarakat Kalteng sekarang ini sedang dalam keadaan tidak stabil.

Hal ini membuat terpuruknya ekonomi masyarakat, pemerintah harus tegas membuat regulasi yang jelas dan tegas untuk mengatur harga komoditas produksi tanaman rakyat ini. Dengan harapan memberikan perlindungan bagi para petani, sehingga terhindar dari permainan para tengkulak,Ucap Fahruddin, saat dibincangi wartawan di Gedung Dewan, jalan S.Parman, pekan kemarin.

Fahruddin yang juga menjabat sebagai wakil Ketua Komisi A DPRD Kalteng ini mengatakan, dalam beberapa kali reses hal itu selalu menjadi aspirasi masyarakat, dimana mereka berharap bagaimana pemerintah menstabilkan harga jual karet dan rotan ini.

Seperti yang disampaikan hampir semua masyarakat desa penghasil karet dan rotan dari wilayah pemilihan (Dapil) II Kalteng, meliputi Kabupaten Kotim dan Seruyan. Namun daerah yang lebih dominan terpengaruh terhadap dampaknya adalah desa Sungai Paring, Desa Asam Baru, Kecamatan Seruyan Hilir, Desa Sei Ijum Raya, Desa Bagendang Permai, Kecamatan Mentaya Hilir Selatan, Desa Cempaka Mulia Barat, Desa Bagendang Hulu, Desa Begandeng Tengah/Ramban, Desa Basiri Hilir serta sejumlah daerah lainnya penghasil kedua komoditi ini di wilayah Dapil Kalteng II.

Kita mengharapkan apa yang menjadi keluhan masyarakat ini dapat menjadi perhatian pemerintah kedepannya. Sehingga perekonomian masyarakat Kalimantan Tengah dapat terus meningkat yang bermuara pada peningkatan kesejahteraan masyarakat kita,Pungkas mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Kotim ini.(Nvd)

image_print
Print Friendly, PDF & Email

Pos terkait