Asisten 1 Sekretaris Daerah Kota Palangka Raya, Murni D Djinu yang mewakili Wali Kota Palangka Raya Faitid Naparin melakukan pemotongan pita dan peresmian operasional Gojek, di Kantor Gojek Kota Palangka Raya. Senin (17/12). (Dayak Pos/Darmawanto)
Palangka Raya, Media Dayak
Penyedia layanan on-demand berbasis aplikasi terbesar di Indonesia, kini hadir di Kota Palangka Raya. Sejak didirikan pada tahun 2010 dan aplikasinya diluncurkan pada tahun 2015, GOJEK telah membuktikan bahwa pengemudi ojek dapat melakukan banyak hal, lebih dari sekadar memberikan layanan transportasi.
Melalui teknologi, GOJEK telah meningkatkan taraf hidup jutaan pengusaha mikro termasuk mitra pengemudi, pemilik restoran, pengusaha rumahan dan profesional lainnya.
Hadirnya GOJEK di Palangka Raya, diharapkan dapat membantu masyarakat untuk mendapatkan berbagai layanan lengkap dengan mudah dan di saat yang sama membantu pekerja sektor informal
serta Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) memperoleh pendapatan lebih baik melalui teknologi, Senin (17/12).
Peresmian hadirnya GOJEK di Palangka Raya dihadiri oleh Asisten 1 Sekretaris Daerah Kota Palangka Raya, Murni D Djinu yang mewakili Wali Kota Palangka Raya Faitid Naparin. Pada pidato wali Kota Fairid Naparin yang dibacakan oleh Murni D Djinu, disampaikan bahwa kehadiran GOJEK dapat membuka kesempatan bagi terciptanya lapangan pekerjaan sekaligus meningkatkan daya saing UMKM di Indonesia khususnya di Palangka Raya.
Dalam pidato tersebut, disampaikan pula harapan agar GOJEK dapat bermanfaat dengan baik bagi masyarakat kota, serta tulus santun dan ramah dalam melayani. Terakhir, Walikota melalui pidatonya juga berharap para mitra driver dalam pelayanannya senantiasa menaati peraturan lalu lintas.
VP GOJEK Regional Indonesia Bagian Timur, Anandita Danaatmadja mengatakan “GOJEK memiliki misi untuk memberikan manfaat sosial seluas mungkin bagi jutaan masyarakat Indonesia.
“Dengan operasional yang diperluas, kami berharap lebih banyak lagi UMKM dan pengusaha mikro seperti mitra driver di Palangka Raya yang bisa merasakan manfaat teknologi, khususnya dalam membantu masyarakat,”ujarnya.
Dikatakannnya lagi, Komitmen GOJEK dalam mendorong kesejahteraan mitra terbukti turut berdampak positif terhadap perekonomian Indonesia. Hasil riset Lembaga Demografi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (LD FEB UI) tahun 2017 mengungkapkan, GOJEK telah berkontribusi Rp8,2 Triliun per
tahun dari penghasilan mitra driver dan Rp1,7 Triliun dari mitra UMKM terhadap perekonomian nasional, pungkasnya.(Dmt/Lsn)