Foto : Hj. Noor fazariah kamayanti
Palangka Raya, Media Dayak
Para petani di Kabupaten Kapuas dan Pulang Pisau (Pulpis) meminta kepada pemerintah untuk memperketat pengawasan distribusi pupuk. Pasalnya, selama ini sering terjadi kelangkaan pupuk, khususnya yang bersubsidi untuk para petani di wilayah itu.
Hal ini disampaikan langsung oleh para petani kepada sejumlah Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), saat melaksanakan reses, beberapa waktu lalu. Menurut Anggota DPRD Kalteng dari daerah pemilihan (Dapil) V, meliputi Kabupaten Kapuas dan Pulpis, Hj Noor Fazariah Kamayanti, pada saat melakukan pertemuan dengan sejumlah masyarakat dari dua Kecamatan, diantaranya Kecamatan Dadahup dan Kecamatan Mentaren, serta sejumlah masyarakat dari beberapa Desa di wilayah setempat menyampaikan, beberapa permasalahan yang diminta untuk menjadi titik fokus diantaranya yaitu ketersediaan pupuk bagi para petani.
Kemarin saat kami secara langsung melakukan pertemuan dengan perangkat desa dan masyarakat setempat, masyarakat berharap pihak pemerintah bisa turun tangan untuk mengatasi masalah ketersediaan pupuk bagi para petani. Karena pupuk tersebut sangat penting dalam mendukung pertanian di wilayah itu,Ucap Hj Noor Fazariah Kamayanti, saat dibincangi wartawan, di gedung Dewan, Selasa (18/12) kemarin
Menurutnya, kedua kabupaten tersebut merupakan daerah lumbung pertanian di Kalimantan Tengah. Oleh sebab itu, keluhan akan pupuk tersebut dapat menjadi perhatian serius dari pemerintah melalui instansi terkait.
Karena pupuk itu sangat menentukan bagi para petani agar hasil produksi pertanian yang kembangkan bisa maksimal, pungkas Srikandi dari Fraksi Partai Golongan Karya (Golkar) ini.(Nvd)