Ati Nita
Kuala Pembuang,Media Dayak
Agar tidak selalu menjual rotan dalam bentuk bahan mentah serta dalam upaya meningkatkan pendapatan keluarga, dinas terkait diminta terus memprogramkan pembinaan dan pelatihan khusus untuk para petani rotan yang ada di kecamatan Seruyan Tengah, Seruyan Hulu dan Suling Tambun.
“Kita ingin para petani kita bisa lebih sejahtera lagi, jika selama ini menjual rotan dalam bentuk bahan mentah, maka jika petani di bekali dengan pelatihan pengolahan rotan menjadi kerajinan yang bernilai ekonomis tinggi, maka pendapatan mereka akan meningkat,“ terang Ati Nita Anggota DPRD Seruyan dari fraksi Golkar ini.
Selama ini menurut Ati Nita, warga setempat banyak menjual rotan mentah kepada para pengepul, namun jika dinas terkait menggencarkan kegiatan pelatihan pengolahan rotan menjadi berbagai macam kerajinan diharapkan pendapatan warga bisa lebih meningkat
“Tujuan akhirnya,tentu kita ingin masyarakat pengrajin rotan bisa meningkatkan pendapatannya, dengan rotan yang sudah menjadi bahan kerajinan tentu harganya tidak lagi bisa di permainkan,“ terang Ati Nita.
Apabila pelatihan serta pengrajin sudah mulai memproduksi berbagai kerajinan rotan, Pemkab Seruyan diharapkan juga, turut membatu dalam hal pemasaran produk. Sehingga perajin rotan bisa berkembang pesat .(Rul)
