Plh Bupati Katingan, Deddy Ferras bersama kepala Dinas Koperasi dan Perdagangan Yodihel dan Sekrertaris Satpol PP dan Damkar Budiman L Gaol beserta sejumlah PNS bagian Protokoler Setda Katingan saat melakukan pengecekan lokasi pasar Ramadhan di taman hijau jalan Tjilik Riwut KM 2,5 Kasongan, Jum’at siang (28/2). (Media Dayak/Ist)
Kasongan, Media Dayak
Untuk tempat pelaksanaan setijab nantinya menurutnya, sesuai rencana akan digelar di rumah jabatan Bupati Katingan, tepatnya di aula rujab Bupati setempat. Dilanjutkan dengan buka puasa bersama seluruh Aparatur Sipil Megara (ASN) dan Tenaga Harian Lepas (THL) lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Katingan, dengan mengundang Forkopimda, pimpinan beserta seluruh anggota DPRD Kabupaten Katongan, pimpinan dan pengurus parpol, tokoh agama, tokoh masyarakat dan seluruh lapisan masyarakat Kabupaten Katingan serta yang lainnya.
Pada hari yang sama, Bupati Katingan, Saiful menurutnya, pada sore harinya akan membuka pasar Ramadhan di tiga titik. Diantaranya di depan pasar jalan Revolusi Kelurahan Kasongan Lama Kecamatan Katingan Hilir, di taman hijau jalan Tjilik Riwut KM 2,5 Kasongan dan di sekitar pasar Kereng Pangi Desa Hampalit Kecamatan Katingan Hilir, yang dikelola oleh masing-masing masyarakat setempat.
Selanjutnya dirinya juga menyebutkan, khusus di pasar Ramadhan yang berlokasi di taman hijau pada hari pembukaannya nanti menurutnya, akan dijual juga LPG bersubsidi isi 3 Kg, dengan harga Rp 24 ribu/tabung. “Syaratnya, hanya membawa e-KTP dan Kartu Keluarga (KK) saja, yang berdomisili di Kelurahan Kasongan Lama Kecamatan Katingan Hilir,” katanya.
Kemudian, pada hari dan tempat yang sama pula Pemkab Katingan, melalui Bulog Kalteng bekerjasama dengan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian setempat akan membuka para murah, dengan menjual berbagai bahan kebutuhan pokok (bapok). “Seperti beras, minyak goreng, bawang merah, bawang putih dan lain sebagainya,” sebutnya.
Sehubungan dengan dibukanya pasar Ramadhan selama satu bulan dan dibarengi dengan pasar murah ini, dirinya berharap kepada UMKM, pedagang kue Ramadhan dan pelaku ekonomi lainnya, saat membuang sampahnya, buanglah di TPS yang sudah disediakan oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) setempat. “Sehingga, lokasi taman hijau tempat dibukanya pasar Ramadhan tersebut selalu dalam keadaan bersih,” harap pria yang juga menjabat sebagai inspektur atau kepala Inspektorat Kabupaten Katingan ini. (Kas/Aw)
