Kesbangpol Kalteng Akan Gelar Rakor Kesiapan Pemilu

Kepala Badan Kesbangpol Kalteng Agus Pramono (Media Dayak/Yanting).

Bacaan Lainnya

Palangka Raya, Media Dayak

   Menjelang pemilihan Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Presiden (Pilpres) tahun 2019, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kalimantan Tengah (Kalteng) akan menggelar rapat koordinasi kesiapan pemilihan Presiden dan Pemilihan Legislatif tahun 2019 di Provinsi Kalteng.

Kepala Badan Kesbangpol Kalteng Agus Pramono menuturkan, kegiatan yang akan dilaksanakan pada hari Rabu tanggal 13 Februari tersebut akan mengundang seluruh forum koordinasi pimpinan daerah (Forkopimda) Kalteng, seperti Kejaksaan, Korem, Polda, Asisten Pemerintahan, ahli Gubernur bidang pemerintahan, serta Bupati Walikota se-Kalteng.

Menurut Agus Pramono, acara tersebut akan dibuka langsung oleh Gubernur Kalteng, H. Sugianto Sabran serta paparan dan Bawaslu Kalteng, dan Kesbangpol Kalteng, tentang apa saja yang sudah di lakukan oleh Kesbangpol Kalteng dan apa saja yang akan dikerjakan oleh Kesbangpol.

“Menurut saya pemilu, kalau tidak disosialisasikan/bimtek akan menjadi sulit, karena pemilu kali ini ada lima tingkat, pertama tingkat Kabupaten, Provinsi, DPR RI, DPD dan Pilpres,” ujarnya saat disambangi awak media di ruang kerjanya, Senin (11/2).

Lebih lanjut Agus menerangkan, saat ini masyarakat diuntungkan oleh para calon legislatif, karena merekalah yang sangat aktif membawa masyarakat untuk ikut berpartisipasi dalam pemilu.

Bukan tanpa alasan, Agus menerangkan saat ini tidak hanya digerakkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) saja, namun juga pelaku calon legislatif yang sangat aktip berkampanye.

“Kita lihat, pesta demokrasi kita sangat aktip, ada spanduk-spandul caleg sehingga masyarakat secara tidak langsung akan tertarik untuk melihat. Saya pikir untuk menyambut pesta demokrasi 2019 ini Provinsi Kalteng dalam keadaan yang sangat siap dan sangat kondusif,” ujarnya.

Dia menyebut, saat ini semua lini  penyelenggara pemilu sudah bekerja sesuai tupoksi yang benar. Selain itu, dia menyakini pada Pileg dan Pilpres 2019 ini, partisipasi suara masyarakat Kalteng akan lebih meningkat dibanding tahun sebelumnya.

“Kita percaya sasaran pemerintah yang menargetkan 70 persen suara dari masyarakat sepertinya akan tercapai, karena masing-masing calon legislatif telah aktif, terlebih lagi dengan adanya rakor yang akan kita laksanakan nantinya,” urai Agus Pramono.(YM)

image_print

Pos terkait