Puluhan lapak pasar sayur dan ikan di jalan Bungai yang dibangun menggunakan APBD Kabupaten Katingan beberapa tahun yang lalu ini, kini sudah ditinggalkan oleh puluhan pedagang sayur dan ikan dan tampak tak terawat.(Media Dayak/Ist)
Kasongan, Media Dayak
Wakil ketua (Waket) II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Katingan, H Wiwin Susanto meminta kepada Dinas Koperasi, UMKM dan Perdagangan (KUMKMP) Kabupaten Katingan agar membenahi pasar sayur dan ikan di jalan Bungai Kelurahan Kasongan Lama Kecamatan Katingan Hilir yang saat ini sudah ditinggalkan oleh para pedagangnya. Permintaannya ini diungkapkannya kepada sejumlah awak media, Rabu (8/1), di Kasongan.
Pasalnya, sudah dua tahun ini bukan hanya ditinggalkan oleh pedagangnya saja, tapi pasar yang ditinggalkan mereka itu, juga terlihat merusak pandangan pasar tersebut. Karena, selain tidak pernah terpelihara lagi, juga banyak sampah di sekitar lapak-lapak pasar tersebut.
Intinya, pasar tersebut harus dibenahi sedemikian rupa, sehingga para pedagang yang meninggalkan sebelumnya bisa kembali berjualan di pasar tersebut. “Kalau perlu ditanyakan penyebab, mereka meninggalkan lapak tersebut dan sekaligus tanyakan juga apa keinginan mereka. Sehingga mereka bisa kembali ke lapak tersebut untuk berjualan sayur dan ikan di sana,” kata H Wiwin Susanto.
Kalau melihat letak pasar tersebut menurutnya cukup strategis untuk berjualan sayur dan ikan. Karena, disamping jalan menuju pasar tersebut sangat efektif dan efesien, halaman parkirnya pun cukup memadai. Bahkan, dekat pula dengan perumahan penduduk yang yang ingin berbelanja di pasar tersebut. “Tapi, kenapa semua pedagang sayur dan ikan yang awalnya pernah ramai itu bisa meninggalkannya ?. Dinas ini harus mencari tahu penyebabnya, apa alasan mereka,” ujarnya.
Jika sudah kita ketahui alasan mereka, lanjutnya, di situ dinas yang bersangkutan bisa melakukan evaluasi serta pembenahan. Sehingga, bangunan pasar sayur dan ikan yang merupakan salah satu aset Pemkab Katingan ini kembali menghasilkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) seperti di tahun-tahun sebelumnya. “Sekaligus dapat pula meningkatkan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat Katingan, utamanya bagi pedagang sayur dan ikan di sekitar pasar tersebut,” tutur legislator Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini.
Sekedar diketahui, kata H Wiwin Susanto, pasar sayur dan ikan di jalan Bungai itu, dari beberapa kali pergantian kepala dinas KUMKMP, puluhan pedagang sayur dan ikan di situ bisa bertahan hanya dua hingga tiga tahun saja. “Selanjutnya, tidak ada lagi yang mau bertahan di situ,” terang wakil rakyat asal dapil Katingan I yang meliputi wilayah Kecamatan Katingan Hilir, Pulau Malan dan Tewang Sangalang Garing ini. (KAs/Aw)