Kuala Pembuang, Media Dayak
Dalam rangka mengantisipasi potensi bencana banjir, Polsek Seruyan Hulu melaksanakan pengecekan perkembangan volume debit air Daerah Aliran Sungai (DAS) Seruyan pada Selasa (04/02/2025). Berdasarkan hasil pengecekan, diketahui bahwa debit air di wilayah Kecamatan Seruyan Hulu, khususnya di Desa Tumbang Manjul, tidak mengalami perubahan dari hari sebelumnya. Hingga saat ini, tidak ditemukan rumah warga atau permukiman yang terdampak banjir.
Kegiatan pengecekan ini dilakukan oleh personel Polsek Seruyan Hulu, yaitu Bripka Bade, Bripka Izwar M, dan Brigpol Rizky P. Selain memantau kondisi debit air, mereka juga mendata desa-desa yang berpotensi terdampak banjir, terutama yang berada di bantaran sungai. Kecamatan Seruyan Hulu dan Kecamatan Suling Tambun menjadi fokus perhatian karena beberapa pemukiman warga berada di area yang rawan tergenang.
Sebagai langkah antisipasi, Polsek Seruyan Hulu terus memperbarui perkembangan situasi banjir dan mengimbau masyarakat agar selalu siaga. Warga diminta untuk meningkatkan koordinasi dengan aparat kepolisian dan Posko Tanggap Darurat Bencana jika terjadi perubahan situasi yang mengarah pada bencana. Selain itu, gotong royong dalam menghadapi bencana seperti banjir dan tanah longsor juga ditekankan agar masyarakat lebih siap dalam menghadapi kemungkinan terburuk.
Dari hasil pemantauan, situasi masih terkendali dan cuaca di wilayah Kecamatan Seruyan Hulu saat ini dalam kondisi mendung. Polsek Seruyan Hulu akan terus melakukan pemantauan dan memberikan informasi terbaru kepada masyarakat untuk memastikan keselamatan warga di sekitar DAS Seruyan. (48.Dava)
—
Penyampaian Kapolres Seruyan kepada Kabag Ops Seruyan melalui yang bersangkutan:
“Kabag Ops, pastikan pemantauan debit air terus dilakukan secara rutin, terutama di desa-desa yang berpotensi terdampak banjir. Koordinasikan dengan pihak terkait dan pastikan masyarakat selalu mendapat informasi terkini. Jika ada perubahan situasi, segera laporkan untuk langkah antisipasi lebih lanjut.”(Hms/Lsn)