Salah satu korban tewas akibat sambaran petir saat dilakukan visum di Puskesmas, kecamatan Danau Sembuluh. (Foto/Fahrul)
Kuala Pembuang,Media Dayak
Cuaca ekstrim hujan lebat yang disertai dengan petir yang menyambar di sekitar Danau Sembuluh, kecamatan Danau Sembuluh, kabupaten Seruyan pada Jum’at (18/1), ternyata membawa musibah.
Tiga warga setempat yang sedang mencari ikan di sekitar danau terbesar di Kalimantan Tengah ini, ditemukan tewas di rumah lanting yang berada di tengah danau, dengan badan membiru yang kuat dugaan tersambar petir.
Berdasarkan keterangan yang disampaikan Kapolres Seruyan melalui Kapolsek Danau Sembuluh, Iptu Far’ul Usaedi kepada para wartawan mengatakan, ketiga warga yang ditemukan tewas masing-masing Zainal (54), Hurianto (48) dan Salmiah (41).
Berdasarkan keterangan yang dihimpun pihak kepolisian dari saksi saksi, peristiwa itu terjadi ketika ketiga korban mencari ikan di tengah Danau Sembuluh.
Lantaran turun hujan lebat disertai petir, ketiga korban memutuskan untuk berteduh dengan mencari pondok apung atau lanting yang berada di tengah danau,namun sesampainya di lanting, tiba-tiba petir menyambar mereka hingga ditemukan tewas dengan kondisi badan membiru.
“Ketiga korban tersebut merupakan warga Danau Sembuluh yang mencari ikan di tengah Danau, mendapat laporan terkait peristiwa itu, kami langsung bergerak menuju ke lokasi kejadian dan para korban langsung dibawa ke Puskesmas guna menjalani visum. Dari hasil pemeriksaan, korban mengalami luka bakar akibat sambaran petir,” tandas Far’ul Usaedi. (Rul)
