Bupati Barito Utara H Nadalsyah menyematkan pin APDESI kepada ketua APDESI Barito Utara periode 2019-2024 usai pengukuhan, di gedung Balai Antang Muara Teweh, Jumat (1/2). (Media Dayak: Lana)
Muara Teweh, Media Dayak
Bupati Barito Utara (Barut) H Nadalsyah menghadiri pengukuhan pengurus Dewan Pimpinan Cabang Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indoensia (DPC-APDESI) Kabupaten Barito Utara periode 2019-2024 di gedung Balai Antang Muara Teweh, Jumat, (1/2). APDESI Barito Utara ini dikukuhkan oleh Ketua DPD APDESI Provinsi Kalteng Drs Ferly H Sangen Msi.
Pengurus DPC-APDESI Barut merupakan hasil Muscab I APDESI Barut yang dilaksanakan di aula BappedaLitbang pada Selasa (15/1). Dalam Muscab APDESI tersebut, terpilih selaku Ketua APDESI Barito Utara periode 2019-2024 adalah Akhmad Junaidi Kepala Desa Sabuh Kecamatan Teweh Baru.
“Keberadaan dan terbentuknya APDESI Kabupaten Barito Utara patut diberikan apresiasi, mengingat salah satu fungsi APDESI sebagaimana tertuang dalam pasal 6 ayat 2 anggaran dasar adalah mitra bagi pemerintah dan lembaga-lembaga non pemerintah dalam masalah-masalah yang menyangkut kepentingan perdesaan,” kata Nadalsyah usai pengukuhan kepengurusan APDESI periode 2019-2024.
Sebagai konsekuensi atas baru terbentuknya organisasi serta baru terpilihnya susunan dewan pengurus, Nadalsyah mengingatkan agar seluruh DPC serta seluruh anggota APDESI Cabang Barito Utara mempelajari dan memahami betul peran dan fungsi organisasi sebagaimana yang di tuangkan dalam anggaran dasar maupun kebijakan atau program kerja dewan pimpinan pusat dan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Kalimantan Tengah.
Selain itu senantiasa solid dalam mengkonsolidasi organisasi dalam rangka membangun kemitraan yang baik antara pemerintah daerah dengan pemerintah desa. Sehingga organisasi yang dibentuk betul-betul dapat dijadikan wadah atau forum bagi pemerintah desa se Kabupaten Barito Utara untuk pertukaran informasi, forum evaluasi tata kelola pemerintahan desa serta forum untuk menyampaikan rekomendasi APDESI kepada Pemerintah Daerah terkait hal-hal strategis pembangunan di perdesaan.
“Keberadaan dan terbentuknya APDESI Cabang Barito Utara diharapkan juga dapat berkontribusi dalam memberikan manfaat bagi pemerintah desa khususnya, mengingat beban tanggung jawab yang diemban oleh desa dalam mengelola keuangan desa semakin meningkat dari tahun ketahun,” ucap bupati yang akrab disapa H Koyem ini.
Bupati juga meminta khusus kepada segenap DPC APDESI Barito Utara kiranya dalam menyusun program kerja harus realistis, terukur dan implementatif dan tidak bertentangan dengan kebijakan organisasi secara nasional serta memperhatikan kebijakan dan regulasi yang ada di lingkup pemerintah daerah Barut.
Bupati juga berharap agar APDESI Barito Utara juga dapat berperan dalam mendorong kepada seluruh pemerintah desa untuk dapat segera menyampaikan laporan penyelenggaraan pemerintahan desa (LPPD), SPj ADD, DD dan DBK serta laporan semester akhir pelaksanaan APBDes.
“Dan juga segera untuk melaksanakan penyusunan rencana kerja pembangunan (RKP) dan rancangan APBDes tahun anggaran 2019 yang sangat prioritas sesuai hasil musyawarah desa masing-masing dalam rangka percepatan pembangunan desa di wilayah Kabupaten Barito Utara. Semoga keberadaan APDESI dapat memberikan manfaat bagi desa-desa di Barito Utara untuk lebih maju lagi,” pungkasnya.(lna/aw)
