Kuala Pembuang, Media Dayak
Program penanaman serentak 1 juta hektar jagung yang dicanangkan pemerintah mulai menunjukkan hasil. Di lahan PT. Sawitmas Nugraha Perdana, Desa Parang Batang, Kecamatan Hanau, tanaman jagung yang ditanam pada 21 Januari 2025 kini telah tumbuh setinggi 10-15 cm. Pengecekan lapangan yang dilakukan pada Minggu (16/2) menunjukkan kondisi lahan cukup baik berkat turunnya hujan, yang membuat tanah tetap lembab dan memudahkan perawatan tanaman.
Dari total 10 hektar lahan yang disiapkan perusahaan, baru 1 hektar yang telah ditanami. Pihak PT. Sawitmas Nugraha Perdana menargetkan akan melanjutkan penanaman di sisa 9 hektar dalam waktu dekat. Untuk meningkatkan keberhasilan program ini, perusahaan mengusulkan adanya pengawasan dari dinas pertanian, termasuk pelatihan bagi petani dan pekerja agar hasil panen lebih optimal.
Kapolsek Hanau IPTU Firman Amir, S.H., M.H., yang memantau langsung kegiatan ini, menyampaikan bahwa pihaknya akan terus berkoordinasi dengan perusahaan serta instansi terkait untuk memastikan program ketahanan pangan ini berjalan dengan baik. Ia juga mengingatkan pengelola lahan agar segera melaporkan jika ada kendala dalam proses penanaman dan perawatan jagung.
Sementara itu, Kapolres Seruyan memberikan arahan kepada Kabagops Seruyan agar terus memantau perkembangan program ketahanan pangan ini. “Pastikan koordinasi dengan dinas terkait berjalan baik dan segala kendala di lapangan segera ditindaklanjuti. Kita ingin program ini sukses dan memberikan manfaat bagi masyarakat,” tegasnya. (Hms/Lsn)
