Gubernur Tinjau Proyek Multiyears Jalan Kolam

Gubernur Kalteng H. Sugianto Sabran didampingi Sekda Kalteng Fahrizal Fitri dan Pejabat Lainnya saat meninjau pembangunan tiang pancang pile slab jalan Kolam, Kobar-Sukamara, Senin (7/1).(Dayak Pos/Yanting)

Bacaan Lainnya

Pangkalan Bun, Media Dayak

   Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng)  H. Sugianto Sabran bersama Kepala SOPD terkait meninjau sejumlah ruas jalan di daerah ini, untuk melihat kondisi ruas jalan tersebut dan melihat secara langsung pengerjaan sejumlah proyek pembangunan infrastruktur di daerah ini. Sementara salah satu ruas jalan yang ditinjau tersebut yaitu jalan Kotawaringin Lama (Kolam) menuju Kabupaten Sukamara dari Kabupaten Kotawaringin Barat.

“Di ruas jalan Kotawaringin Barat-Sukamara ini kita ada proyek multiyears, dengan anggaran yang cukup besar yaitu sekitar Rp 450 miliar, yaitu pembangunan pile slab, karena tiap tahun jalan ini banjir,” ujar Sugianto, Senin (7/1).

Menurut Sugianto, ruas jalan tersebut dinilai sangat strategis, untuk peningkatan perekonomian di daerah itu. Seperti di daerah Kabupaten Kotawaringin Barat, Sukamara, dan Lamandau, terlebih di daerah Kabupaten Kotawaringin Barat itu ada pelabuhan lautnya. 

Sehingga dia menilai bahwa ruas jalan ini sangat penting, agar aktivitas perekonomian di daerah tersebut bisa berjalan selama 24 jam. Untuk itu dia mengharapkan pengertianya dan dukungan dari masyarakat yang ada di daerah itu.

Diungkapkannya, penutupan jalan tersebut karena pemerintah menginginkan agar mempercepat pengerjaan proyek tersebut. Kalau ada kendaraan dari perusahaan dan pengguna jalan lainya yang lalu lalang tiap hari, maka ini dikhwatirkan ada resiko, mengingat saat ini sedang pengerjaan untuk pemancangan tiang dan rekanan harus bekerja.

“Kerena rekanan harus mengejar waktu pengerjaanya, bahkan kalau perlu siang malam pekerja tetap berkerja, saya berharap akhir 2019, pengerjaan pile slab ini rampung,” ucapnya.

Lebih lanjut Sugianto mengatakan, pada tahun-tahun berikutnya, pada 2021 anggaran akan difokuskan untuk pembangunan di wilayah tengah dan timur. Untuk itu pihaknya akan mendatang Bupati/Walikota untuk melakukan paparan terkait pembangunan infrastruktur yang prioritas di daerahnya masing-masing.

Termasuk disektor pendidikan, kesehatan, pertanian, dan perekonimian masyarakat secara luas. Sehingga nanti Pemerintah Provinsi akan melihat dan akan mansuk dari sisi mana untuk membantu pendanaanya tersebut.

Disisi lain, dia juga telah mendapatkan laporan-laporan dari masyarakat melalui media sosial terkait beberapa ruas jalan Kabupaten, Provinsi, Nasional di daerah ini yang rusak dan perlu ditangani, “makanya kita minta mereka (Bupati/Walikota) melakukan paparan, mana yang skala prioritas, untuk diaspal,” ujarnya.

Sementara untuk ruas jalan yang belum masuk skala prioritas, maka dia ingin agar itu agregat dulu. Sehingga dia minta Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Provinsi Kalteng dapat berkoodinasi dengan Bupati/Walikota.

“Karena, dengan adanya pembangunan infrastruktur tersebut, maka diharapkan terjadinya pertumbuhan ekonomi baru di daerah itu, ujarnya. (Ym/Lsn)

image_print
Print Friendly, PDF & Email

Pos terkait