Wakil Gubernur Kalteng Habib Said Ismail berfoto bersama anggota komisi VI DPR RI dan Director of Commercial and Business Development Angkasa Pura II di latar belakangi tulisan Bandar Udara Tjilik Riwut, Kamis (24/1) (Media Dayak/Yanting).
Palangka Raya, Media Dayak
Sebagai pengelola bandara, maka pihak Angkasa Pura II memastikan akan mengoptimalkan keberadaan terminal baru Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya. Salah satunya adalah menambah rute penerbangan dari Palangka Raya ke sejumlah kota di Indonesia dan sebaliknya.
Director of Commercial and Business Development Angkasa Pura II, Daan Achmad saat mendampingi kunjungan kerja spesifik Komisi VI DPR RI ke terminal baru Bandara Tjilik Riwut, Kamis (24/1) mengatakan, pembangunan terminal baru ini tidak hanya bertujuan untuk mengimbangi volume penerbangan tiap tahunnya, namun sebagai Bandara yang nantinya mampu menampung lebih banyak penumpang, maka sudah sewajarnya didukung dengan perluasan rute penerbangan.
“Penambahan rute itu nantinya akan kami bicarakan dengan pihak airline, karena dari Angkasa Pura II menginginkan terminal yang besar ini harus didukung dengan rute penerbangan langsung yang lebih banyak lagi,” urainya.
Menurutnya dia, pihak Angkasa Pura II akan mengusahakan, agar pihak maskapai menjalankan rute sebaik-baiknya dengan mengoptimalisasi jalur penerbangan termasuk ke Palangka Raya.
“Kalau tidak ditambah rute penerbanganya, maka percuma airport ini dibangun megah, besar dengan fasilitas lebih banyak. Kalau bisa, bandara ini harus bisa operasi 24 jam, dan tidak hanya di hari tertentu saja penerbanganya, namun setiap hari,” harap dia.
Sementara Wakil Gubernur Kalteng Habib H Said Ismail mengatakan, Pemerintah Provinsi Kalteng akan menjadikan terminal baru Bandara Tjilik Riwut ini sebagai pintu gerbang kemajuan di provinsi Kalteng ini.
Untuk itu pihaknya akan terus berusaha membina dan membangun industri hilir di daerah ini, sehingga diharapkan akan menambah intensitas kargo baik yang masuk maupun yang keluar dari daerah ini.
Selain itu, dia juga berharap dengan akan dioperasionalnya terminal baru tersebut, maka diharapkan didukung dengan penambahan slot ataupun rute penerbangan langsung dari Palangka Raya ke sejumlah daerah lainya di Indonesia dan sebaliknya.
Bahkan dia berharap, dengan penambahan rute penebangan tersebut juga diharapkan dapat menunjang pembangunan kepariwisataan di daerah ini.
“Pemerintah dan Angkasa Pura II selaku pengelolanya akan terus berkoordinasi untuk memaksimalkan keberadaan terminal ini. Salah satunya mengenai volume penerbangan yang diharapkan juga bertambah,” tutur Wagub Kalteng tersebut.(YM)