MEMBERIKAN – Bupati Lamandau, Hendra Lesmana memberikan bingkisan Natal kepada para pendeta, suster, pastor serta masyarakat yang menghadiri natal bersama di GPU Lantang Torang, Jumat (28/12/18). (Foto Antara Kalteng)

Bacaan Lainnya

Nanga Bulik, Media Dayak

    Bupati Lamandau, Hendra Lesmana menghadiri perayaan natal persama yang dilaksanakan Panitia Hari Besar Kristiani (PHBK) kabupaten setempat, di GPU Lantang Torang. .Nanga Bulik, Jumat malam.

Orang nomor satu di Kabupaten Berjuluk Bumi Bahaum Bakuba itu pun berpesan, peningkatan kualitas kerukunan hidup menjadi elemen penting, dalam rangka membangun masyarakat yang memiliki kesadaran tentang realitas multi budaya dan ras dan agama, sebagai suatu kemajemukan di Lamandau.

Salah satu upaya yang harus dilakukan oleh pemerintah daerah, dalam rangka membangun kualitas kehidupan umat beragama adalah dengan mewujudkan kesejahteraan rakyat, melalui peningkatan mutu pelayanan dan pemahaman kehidupan beragama,” kata Hendra.

Menurut dia, dengan peningkatan kualitas tersebut maka akan tercipta suasana kehidupan yang toleran, harmoni dan saling menghargai identitas masing – masing sebagai unsur pendukung terwujudnya keamanan dan kedamaian.

Dalam kesempatan itu Hendra juga menyampaikan, bahwa pemerintah daerah dalam hal ini akan meletakan pondasi pembangunan bidang keagamaan untuk menopang pembangunan di bidang lainnya.

“Agama selalu mengajarkan tentang kebaikan dan kebenaran, karena itu kami percaya dengan perilaku masyarakat yang baik dan benar maka, pembangunan di segala sektor akan berjalan dengan lancar dan maksimal,”ucapnya.

Walau begitu, bupati mengakui bahwa selama tiga bulan kepemimpinannya bersama Wakil Bupati Riko Porwanto masih ada beberapa hal yang masih kurang menggembirakan, diantaranya adalah terkait dengan masih adanya kasus Demam Berdarah Dengue (DBD).

Menurutnya, kejadian DBD mestinya dapat diantisipasi dari awal, lantaran kasus ini merupakan kejadian berulang hampir setiap tahun dan pada musim yang sama. Sejatinya Dinas Kesehatan harus menyiapkan program untuk mengantisipasi kejadian DBD.

” Setiap OPD harus lebih peka menghadapi keluhan masyarakat serta memberikan solusi yang tepat dan bermanfaat, dan hal ini sesuai program kami ” bergerak cepat membangun Kabupaten Lamandau dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat menuju Lamandau Juara,” tegasnya.

Diakhir pesannya Bupati Hendra mengajak seluruh elemen masyarakat dan pemerintah yang hadir untuk turut prihatin dengan bencana yang terjadi di mulai dengan bencana gempa di Lombok, Palu, Tsunami di selat Sunda, yang semuanya menyisakan duka yang mendalam bagi para korban. ” Mari kita doakan semua yang telah meninggal mendapat tempat yang layak di sisi Tuhan YME dan bagi para keluarga diberikan ketabahan,” pungkas Bupati.

Kegiatan Natal Bersama Tahun 2018, selain diikuti oleh segenap lapisan masyarakat, juga dihadiri oleh Wakil Bupati Riko Purwanto, Ketua DPRD Lamandau, unsur Forkompinda, Ketua Pengadilan Negeri, Ketua Pengadilan Agama, Sekda dan para asisten serta staf ahli, kepala dinas dan badan serta para pendeta, pastor, suster dan pimpinan gereja serta para tokoh agama dan masyarakat. (Ant)

image_print
Print Friendly, PDF & Email

Pos terkait