MENGHADIRI – Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng),  Sugianto Sabran, Didampingi Ketua TP-PKK Kalteng Yulistra Ivo Azhari Sugianto Sabran menghadiri acara ramah tamah dan jamuan santap malam bersama Pj Bupati dan anggota Forkopimda, Pemkab Barsel, Tokoh Masyarakat dan Tokoh Agama, Jum’at (2/9/2022) malam. (MMC/Media Dayak)

Gubernur Dorong Pemkab Barsel Dukung UMKM Sebagai Motor Penggerak Perekonomian

Bacaan Lainnya

Buntok, Media Dayak 

Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng), Sugianto Sabran, menghadiri acara ramah tamah dan jamuan santap malam bersama Pj Bupati dan anggota Forkopimda, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Barito Selatan (Barsel) Tokoh Masyarakat dan Tokoh Agama, bertempat di Pandopo Rumah Jabatan Bupati Barito Selatan, Jumat (02/09) malam.

Kegiatan tersebut, merupakan salah satu rangkaian kunjungan kerja (kunker) Gubernur ke Kabupaten Barsel dan Barito Timur yang dilaksanakan selama tiga hari pada 2 sampai dengan 4 September 2022.

Gubernur Kalteng, Sugianto Sabran, dalam arahannya, menyampaikan, untuk menangani inflasi dibutuhkan kerja sama antara Pemerintah provinsi dan kabupaten/kota dalam mengambil langkah-langkah seperti mengadakan pasar murah agar daya beli masyarakat meningkat.

“Di Barito Selatan ini ada 86 desa yang di dalamnya masih ada desa tertinggal. Saya minta desa tertinggal ini bisa menjadi desa mandiri dalam waktu dua tahun,”ucap Gubernur.

Gubernur  juga meminta Pemkab Barito Selatan untuk membantu masyarakat yang tidak mampu dengan menggerakkan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), agar UMKM menjadi motor penggerak perekonomian di Barsel.

“Akhir tahun harus ada 100 ribu UMKM yang terdaftar di Tabe Tangan Berkah,” pungkasnya.

Sebelumnya, Pj Bupati Barsel, Lisda Arriyana, menyatakan, dalam laporannya, bahwa Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Barito Selatan sampai 31 Juli 2022 masih 54,79 persen. Ia berharap di akhir tahun 2022, PAD Kabupaten Barito Selatan bisa terealisasi 80-90 persen.

Lebih lanjut, Lisda mengungkapkan, Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Barito Selatan bersama Forkopimda akan melakukan penanaman massal cabai rawit dan bawang merah. “Ini salah satu cara untuk menyikapi kenaikan inflasi,”jelasnya singkat.  (MMC/Ytm/Rsn)

 

image_print
Print Friendly, PDF & Email

Pos terkait