Profesi Perawat Terbanyak, di Gumas Lebih 620

Pj Bupati Gumas Herson B.Aden didampingi Ketua Sementara DPRD Gumas Herbert Y.Asin, anggota DPRD Hermanto dan Karollina,sejumlah kepala OPD dan pejabat eselon III, tamu undangan lainnya dan peserta  Musda IV PPNI Dewan Pengurus Daerah Kabupaten Gumas di Aula Bapperida,Selasa (1/10/2024). (Media Dayak/Ist)

Kuala Kurun, Media Dayak

Bacaan Lainnya

Penjabat (Pj) Bupati Gunung Mas (Gumas) Herson B.Aden membuka Musyawarah Daerah (Musda) IV Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Dewan Pengurus Daerah Kabupaten Gumas di Aula Badan Perencanaan Pembangunan,Riset dan Inovasi Daerah (Bapperida), Selasa (1/10/2024).

Herson menyampaikan, pelaksanaan musda ini bertujuan untuk konsolidasi seluruh perawat se-Kabupaten Gumas guna membangun dan mengoptimalkan fungsi PPNI sebagai wadah bagi seluruh perawat di Kabupaten Gumas.

“Perawat merupakan salah satu unsur pembangunan kesehatan masyarakat yang saat ini mempunyai populasi terbanyak di antara profesi Kesehatan lainnya seperti dokter, farmasi, bidan serta profesi yang lain,” kata Herson.

“Di Kabupaten Gunung Mas, perawat berjumlah kurang lebih 620 orang, menempati urutan pertama sebagai pemberi layanan kesehatan yang tersebar di berbagai sarana pelayanan kesehatan,” sambung dia.

Ia menuturkan,melihat begitu besarnya jumlah populasi perawat, secara otomatis sepak terjang perawat dan memberikan pengaruh terhadap pembangunan nasional dan daerah khususnya di bidang kesehatan.

Dengan telah disahkannya UU Tentang Kesehatan Nomor 17 Tahun 2023, sehingga makin memperkokoh profesi keperawatan karena perawat mempunyai payung hukum yang jelas dalam melaksanakan tugasnya.

“Dengan penyelenggaraan musda IV PPNI Kabupaten Gunung Mas ini,diharapkan bisa menjadi titik tolak kemajuan organiasai PPNI dan pembangunan kesehatan nasional yang merata,” kata Herson.

Menurutnya, pembangunan kesehatan merupakan bagian integral dari pembangunan nasional yang dilaksanakan secara berkesinambungan dan terus menerus.

“Keberhasilan pembangunan kesehatan masyarakat dipengaruhi banyak aspek, salah satunya dari pelaksanaan pemberian pelayanan kesehatan kepada masyarakat yang dilakukan perawat,” tukas Herson seraya mengucapkan selamat atas terselenggaranya Musda IV PPNI yang merupakan tindak lanjut dari perwujudan AD/ART PPNI.

Rahmattambun selaku pengurus PPNI periode 2019-2024 mengucapkan terima kasih sedalam-dalamnya kepada panitia Musda IV PPNI Kabupaten Gumas yang telah bekerja keras demi terselenggaranya musda ini.

“Kami mohon maaf bahwa program kerja belum dapat direalisasikan sepenuhnya sampai berakhirnya masa bakti ini,” ujar Rahmat.

Turut hadir, Ketua Sementara DPRD Gumas Herbert Y. Asin, anggota DPRD Hermanto dan Karollina, sejumlah kepala OPD dan pejabat eselon III, tamu undangan lainnya.(Nov/Aw)

image_print
Print Friendly, PDF & Email

Pos terkait