Ketua DPRD Gumas Binartha.(Media Dayak/Novri JKH)
Kuala Kurun, Media Dayak
Ketua DPRD Gunung Mas (Gumas) Binartha mengapresiasi restasi yang diraih Agus Mardiant (16 ) siswa kelas XI SMAN 1 Rungan di Tumbang Jutuh yang menyabet 1 medali emas dan 1 piala atas nilai materi logika terbaik di final Thailand International Mathematical Olympiad (TIMO) 21-23 Februari 2025 yang lalu.
“Apa yang diraihnya merupakan hasil dari ketekunannya dalam belajar, serta dukungan dari orang tua dan guru, dan yang utama penyertaan dari Tuhan Yang Maha Kuasa,”ujar Binartha,Jumat (28/2).
“Prestasi yang diraihnya harus dapat dipertahankan bahkan ditingkatkan, dengan terus giat belajar serta tetap mendapatkan dukungan dari guru di sekolahnya,karena ia telah mengharumkan nama keluarga,sekolah dan Kabupaten Gunung Mas,”imbuh dia.
Figur berlatar pengusaha itu juga berharap,Agus nantinya bisa membagikan ilmu pengetahuan yang dimiliki kepada siswa siswi di SMAN 1 Rungan supaya nantinya bisa menggapai berprestasi,baik di tingkat lokal,nasional bahkan internasional.
“Siswa siswi di SMAN 1 Rungan bahkan di Gunung Mas secara umum saya harapkan bisa mengikuti jejak Agus,dengan giat belajar dan tekun serta disiplin dan pantang menyerah,sehingga bisa merasih prestasi di bidang akademik maupun non akademik,”tukas Obin,sapaan akrabnya.
Wakil rakyat dapil II itu juga berharap prestasi yang diukir Agus dapat menjadi perhatian Pemerintah Provinsi Kalteng dan Pemkab Gumas melalui dinas terkait.
Diwartakan sebelumnya, Agus Mardianto,16,siswa kelas XI SMAN 1 Rungan di Tumbang Jutuh telah menorehkan prestasi yang menjadi kebanggaan bagi dirinya, keluarganya dan masyarakat Gunung Mas (Gumas) atas perolehan 1 medali emas dan 1 piala atas prestasi nilai materi logika terbaik di final Thailand International Mathematical Olympiad (TIMO) 21-23 Februari 2025.
“Kami bersyukur kepada Tuhan,atas penyertaan-Nya siswa kami Agus Mardianto bisa meraih prestasi.Ini sebuah kebanggaan bagi sekolah kami dan kita semua masyarakat Kabupaten Gunung Mas,” ungkap Kepala Sekolah SMAN 1 Rungan Yohana melalui aplikasi pesan, Selasa (25/2).
Menurut Yohana,tidak mudah bagi Agus untuk mendapatkan 1 medali emas dan 1 piala di final TIMO,karena ia harus bersaing dengan 2.850 peserta dari 11 negara yakni Philippines, Thailand, Hong Kong, Cambodia, Australia, Myanmar, India, Malaysia, Singapore, Vietnam dan Indonesia.
“Dengan persiapan selama sebulan melalui belajar secara mandiri serta membahas soal-soal yang dibimbing oleh guru Matematika di sekolah kami,dan dengan ketekunannya serta selalu memohon penyertaan dari Tuhan Yang Maha Kuasa, siswa kami Agus bisa mendapatkan medali emas dan piala. Ini semua bukan karena kuat dan hebatnya kami, tapi semua karena kemurahan Tuhan dan dukungan doa org tuanya,semua guru serta seluruh pihak terkait lainnya,”bebernya.
Atas apa yang diraih Agus, Yohana berharap bisa menjadi motivasi dan semangat bagi siswa siswi lainnya untuk semakin giat belajar supaya bisa mengikuti kegiatan serupa atau kegiatan lainnya dibidang akademik maupun non akademik yang nantinya bisa menjadi kebanggaan bagi diri sendiri, orang tua,sekolah dan masyarakat.
Sementara, Andre dari Astana Ilmu Jakarta sebagai ketua koordinator pelatihan bimbingan persiapan lomba sekaligus konsultan pendidikan dan event organizer pendidikan yang menjembatani Agus Mardianto untuk mengikuti event TIMO menyampaikan apresiasi atas prestasi yang diraih Agus.
“Pengalaman yang utama yang didapat Agus yakni bisa bertanding dan menunjukkan kemampuan dengan siswa dari negara lainnya,serta menambah wawasan materi dan pergaulan dengan para siswa dari negara lain dan dengan prestasi yang didapat nantinya dapat membantu untuk mendapatkan beasiswa untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi,”terang Andre.
Dengan prestasi yang ditorehkan Agus, ia berharap siswa siswi di Kabupaten Gumas bisa lebih semangat dan terbangun jiwa kompetisinya, dan kedepan akan banyak muncul siswa siswi berprestasi di Gumas seperti halnya yang diraih Agus Mardianto. (Nov/Aw)