Ketua KBSN Kabupaten Katingan, Winda Natalia
Kasongan, Media Dayak
Dalam rangka pengembangan bakat dan seni tari budaya Katingan, Komite Seni Budaya Nusantara (KSBN) Kabupaten Katingan dalam waktu dekat akan menggelar Festival Pentas Seni dan Budaya (FPSB). Demikian yang diungkapkan ketua KSBN Kabupaten Katingan, Winda Natalia kepada sejumlah awak media, Jum’at pagi (4/7).
Adapun beberapa seni dan budaya yang akan diperlombakan menurutnya, diantaranya pentas tari-tarian daerah dan musik kerungut serta sejumlah lomba lainnya terkait seni dan budaya daerah Katingan. “Sedangkan pesertanya untuk umum, mewakili sanggar dan bisa pula mewakili sekolah yang ada di Kabupaten Katingan” kata Winda Natalia.
Misalnya, di Kecamatan Katingan Hilir ada 10 hingga 20 sanggar tari, maka semuanya diperbolehkan untuk menjadi peserta. Pada intinya, apakah peserta itu mewakili sanggar, mewakili Kecamatan ataupun mewakili sekolah semuanya bisa.
Adapun waktu pelaksanaan menurutnya, akan digelar setelah kita merayakan peringatan hari jadi Kabupaten Katingan XXIII nanti. Dengan menggelar lomba atau Festival tersebut, KSBN bisa melihat potensi mereka. Bahkan, di ajang lomba itu nantinya akan diperlombakan juga membuat kreasi tari-tarian daerah dengan ide atau gagasan sendiri dan langsung dipraktekkan.
Mereka yang menjadi juara selain diberikan piagam penghargaan dan Piala bergilir, juga diberikan uang pembinaan. “Bahkan tidak menutup kemungkinan pula akan diikutsertakan tampil ke daerah lain,” ujar wanita karier yang juga sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Katingan dia priode ini.
Selanjutnya, terkait rencana digelarnya FPBS ini nantinya menurutnya, meskipun waktunya dalam waktu dekat ini, namun panitia masih berembuk untuk menentukan tempat dan waktu pelaksanaan yang tepat. “Kalau sudah ditentukan tempat dan waktu pelaksanaannya nanti, kami akan mengumumkan lebih lanjut,” tandas mantan PNS di Dinas Kehutanan ini.(Kas/Aw)
