Palangka Raya, Media Dayak Pelaksanaan Uji Kompetensi Wartawan (UKW) PWI Kalteng bekerja sama dengan PT PLN angkatan XXI selama dua hari yakni 28-29 Mei 2024, di Hotel Luwansa, Palangka Raya berhasil mencetak 25 wartawan yang dinyatakan berkompeten dan lima belum berkompeten.
Peserta yang berjumlah 30 orang terbagi dari dua jenjang yakni Muda dan Madya telah menyelesaikan semua mata uji. Koordinator Penguji UKW angkatan XXI, Pahit S Narottama mengatakan, bagi peserta yang belum dinyatakan berkompeten tetap semangat dan terus belajar jangan menyerah.
“Tetap semangat dan jangan menyerah bagi yang belum berkompeten. Untuk yang berkompeten selamat dan harus tetap belajar juga,” Kata Pahit saat mengumumkan peserta yang berkompeten dan belum berkompeten, Rabu (29/5/2024).
Sementara Ketua PWI Kalteng, M.Zainal pun turut mengucapkan selamat bagi wartawan yang dinyatakan berkompeten. Kepada wartawan yang belum berkompeten dapat terus belajar dari kegagalan agar tetap semangat. Karena UKW ini bukan menentukan wartawan itu pintar atau bodoh, akan tetapi untuk menunjukan profesionalisme dalam menjalankan tugas kewartawanan.
“Jadi tidak ada itu UKW untuk menentukan pintar atau bodoh, disini kita sama-sama belajar, namun yang membedakan hanya pengalaman saja. Selamat bagi yang berkompeten dan yang belum berkompeten tetap semangat,” Ujar Zainal.
Zainal menambahkan atas nama lembaga sangat mengapresiasi dan berterimakasih kepada pihak PT PLN khususnya Unit Induk Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban (UIP3B) Kalimantan yang sudah mendukung penuh kegiatan UKW di Kalteng. Tujuannya semata-mata hanya untuk menciptakan kemampuan wartawan secara profesional, agar semua informasi yang disampaikan ke masyarakat akurat.
“Semoga kerja sama ini terus terjalin untuk menciptakan kualitas dan kompetensi wartawan secara profesional di Kalteng,” Terangnya.
Ditempat yang sama, Ketua Bidang Pembinaan Daerah PWI Pusat, M.Harris Sadikin mengucapkan hal senada yakni tetap semangat dan jangan menyerah bagi yang belum berkompeten. Karena ia meyakini dari kegagalan itu dapat menciptakan hal yang luar biasa kedepannya.
“Saya yakin dari kegagalan hari ini kedepannya dapat lebih bagus, namun harus terus belajar jangan menyerah. Bagi yang berkompeten,ini merupakan amanah, jadi laksanakan tugas sebaik mungkin,” kata Harris.
Kepada pihak PT PLN khususnya Unit Induk Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban (UIP3B) Kalimantan yang sudah mendukung kegiatan UKW di Kalteng, Harris mengucapkan terimakasih dan mengapresiasinya. “Semoga dukungan ini terus berlanjut jangan terputus, kami dari PWI Pusat sangat mengapresiasinya,” tuturnya.
Salah satu peserta jenjang muda, Wibersi Oktaviadi bersyukur dapat mengikuti UKW dengan lancar. Pasalnya ini pengalaman pertamanya ditambah baru belajar didunia jurnalistik atau wartawan.
“Namun dengan dorongan semangat yang kuat dan belajar,saya bersyukur dapat mengikuti semua mata Uji UKW dengan lancar,” imbuhnya.
Terpisah, Anisa salah satu peserta jenjang Madya mengaku mendapatkan pengalaman baru dan ilmu dengan mengikuti UKW ini. Pasalnya pengujinya yakni Zainal Helmie selalu mengingatkan yang dianggap biasa saja namun sangat penting yakni tentang Kode Etik Jurnalistik (KEJ).
“Intinya banyak-banyak berterimakasih dengan adanya UKW dapat ilmu baru yang selama ini belum didapatkan. Kepada teman-teman baik jenjang Muda dan Madya tetap semangat dalam melaksanakan tugas sebagai wartawan dan tetap mengutamakan Profesionalismenya,” pungkasnya.(Ist/ Lsn)