Tahun 2025 Hingga ke Depan, Panen Tiga Kali Setahun

Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Katingan, Mozard D Staing.(Media Dayak/kas)
Kasongan, Media Dayak 
 
Sejumlah lahan pertanian di Kabupaten Katingan mulai tahun 2025 ini akan melakukan panen (gabah) sebanyak 3 kali setahun. Sebelumnya hanya 2 kali saja setahun. Lahan dimaksud, sebagian besar di wilayah Kecamatan Katingan Kuala. Demikian kata kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Katingan, Mozard D Staing kepada sejumlah awak media, Rabu pagi (12/2), di ruang kerjanya. 

Dengan tiga kali panen tersebut menurutnya, tentu saja akan meningkatnya jumlah produksi gabah setiap tahunnya. Peningkatannya, diperkirakan 1/3 dari produksi gabah yang dihasilkan pada tahun-tahun yang lalu. “Dengan meningkatnya jumlah produksi gabah tersebut, tentu saja akan meningkat pula hasil atau pendapatan par petani di wilayah Kecamatan Katingan Kuala,” kata Mozard.

Bacaan Lainnya

Adapun penyebab bisa terjadinya 3 kali panen dalam setahun itu menurutnya, atas dukungan dari pemerintah pusat melalui Kementerian Pertanian (Kementan) RI selama beberapa tahun belakangan ini, yang diberikannya kepada para petani di wilayah tersebut. Diantaranya sejumlah alsintan, seperti Combaign dan alsintan lainnya, optimalisasi lahan, pompanisasi, pengairan dan lain sebagainya.

Dengan sarana dan prasarana pendukung yang digunakan oleh para petani itulah menurutnya, sehingga para petani di wilayah selatan Katingan itu, sudah mulai berkurang menggunakan tenaga manual, mulai pengolahan lahan, penanaman hingga pemanenan, semuanya menggunakan alsintan. “Artinya, dengan menggunakan alsintan ditambah lagi dengan pengairannya yang baik, tentu saja bukan hanya lebih cepat saja dalam melakukan panennya, tapi kuantitas dan kualitasnya semakin meningkat,” ujarnya, seraya mengucapkan terimakasih setinggi-tingginya kepada Kementan RI pada khususnya dan Pemerintah Indonesia pada umumnya atas bantuannya selama ini. 

Selanjutnya, dirinya berharap kepada para petani di wilayah Kecamatan Katingan Kuala sebagai lumbungnya padi di Kabupaten berjuluk Penyang Hinje Simpei ini agar bisa memaksimalkan alsintannya sebaik mungkin. Selain itu, jangan lupa pula untuk memeliharanya sebaik mungkin. “Sehingga, selain dapat bertahan lama, swasembada beras di daerah kita dapat tercapai secepat mungkin,” harap mantan Sekretaris Dinas Perhubungan dan Perikanan (Dishubkan) ini. (Kas/Lsn) 

 
 
image_print
Print Friendly, PDF & Email

Pos terkait