Peserta JKN Makin Nyaman Akses Layanan dengan Antrean Online,Endang Suganda: Lebih Cepat dan Mudah

Peserta JKN

Muara Teweh, Media Dayak

Bacaan Lainnya

Inovasi digital yang dihadirkan oleh BPJS Kesehatan melalui fitur antrean online di Aplikasi Mobile JKN semakin dirasakan manfaatnya oleh para peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).

 

Salah satunya adalah Endang Suganda (57), warga Muara Teweh, Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah, yang memanfaatkan fitur tersebut saat mengakses layanan kesehatan di Poli Jantung RSUD Muara Teweh, Jumat (23/5/2025) pekan lalu.

 

Endang mengaku sangat terbantu dengan adanya antrean online yang memudahkannya dalam mendapatkan pelayanan kesehatan tanpa harus menunggu lama di loket pendaftaran.

 

“Kalau dulu, sebelum ada antrean online ini, harus daftar di loket pendaftaran dulu. Sekarang antrean sudah bisa diambil melalui handphone lewat Aplikasi Mobile JKN, rasanya jadi lebih mudah,” ujar Endang saat ditemui di RSUD Muara Teweh, didampingi istrinya.

 

Dengan antrean yang sudah diambil secara online, Endang langsung menuju RSUD Muara Teweh tanpa harus melakukan proses administrasi ulang. Ia hanya menunggu giliran pemeriksaan di poli jantung dengan menunjukkan antrean online miliknya.

 

“Setibanya di RS, saya langsung ke poli jantung, tinggal menunggu dipanggil untuk diperiksa. Tidak perlu lagi fotokopi berkas atau urusan administrasi lainnya. Lebih cepat dan mudah,” tambahnya sambil menunjukkan nomor antrean online yang ia peroleh, yaitu nomor satu.

 

Endang juga menyampaikan apresiasinya kepada pihak RSUD Muara Teweh dan BPJS Kesehatan atas peningkatan kualitas layanan yang diberikan melalui kolaborasi dan pemanfaatan teknologi.

 

“Saya mengucapkan terima kasih kepada RSUD Muara Teweh atas pelayanan yang diberikan, sudah sesuai dengan harapan. Inovasi dari BPJS Kesehatan seperti antrean online ini sangat memberikan kenyamanan bagi kami sebagai peserta JKN,” ungkapnya.

 

Sebagai peserta JKN yang menjalani Program Rujuk Balik (PRB), Endang merasakan betul manfaat dari Program JKN, terutama dalam pengobatan penyakit jantung yang mengharuskannya melakukan pemeriksaan rutin dan mengonsumsi obat setiap hari.

 

“Selain di fasilitas kesehatan tingkat pertama, pemeriksaan berkala juga dilakukan di rumah sakit seperti saat ini, tanpa mengeluarkan biaya sama sekali. Termasuk obat-obatan yang saya konsumsi semuanya dijamin penuh dari Program JKN,” tutup Endang.

 

Dengan terus dikembangkannya inovasi layanan digital seperti antrean online, BPJS Kesehatan berupaya memberikan kemudahan akses dan kenyamanan bagi seluruh peserta JKN di Indonesia.(lna/Lsn)

 

 

image_print

Pos terkait