Ikuti Rakornas Pelaksanaan Urusan Pemerintahan Umum Tahun 2025, Badan Kesbangpol Provinsi Kalteng Tegaskan Komitmen Dukung Asta Cita

Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya saat membacakan sambutan. (Media Dayak/MMC Kalteng)
 
Mamuju, Media Dayak 
 
Direktorat Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum (Ditjen Polpum) Kementerian Dalam Negeri RI menyelenggarakan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Pelaksanaan Urusan Pemerintahan Umum Tahun 2025 di Hotel Maleo, Mamuju, Sulawesi Barat, pada Kamis (16/1/2024). Kegiatan ini dihadiri oleh para Kepala Badan Kesbangpol dari seluruh provinsi dan kabupaten/kota di Indonesia.
 
Plh Sesditjen Polpum Kemendagri RI, Ispahan Setiadi, dalam sambutannya menjelaskan bahwa Rakornas ini bertujuan sebagai wadah komunikasi dan koordinasi antara pemerintah pusat dan daerah. “Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan implementasi indikator kinerja dalam pelaksanaan program bidang politik dan pemerintahan umum, terutama untuk mendukung visi Indonesia 2045,” ujarnya.
 
Dalam kesempatan yang sama, Dirjen Polpum Kemendagri RI yang juga menjabat sebagai Pj. Gubernur Sulawesi Barat, Bahtiar, menyampaikan apresiasinya atas kepercayaan memilih Sulawesi Barat sebagai tuan rumah Rakornas. “Kami merasa terhormat dengan pelaksanaan kegiatan ini di Mamuju. Selain menjadi ajang koordinasi nasional, acara ini juga berdampak positif dalam memperkenalkan Sulawesi Barat di tingkat nasional,” tutur Bahtiar.
 
Bahtiar juga memaparkan sejumlah program pembangunan strategis di Sulawesi Barat, termasuk kontribusi daerah ini dalam mendukung pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN). Menurutnya, Sulawesi Barat memiliki potensi besar, baik dari sumber daya alam, infrastruktur yang terus berkembang, hingga keramahtamahan masyarakat.
 
Wakil Menteri Dalam Negeri, Bima Arya, dalam sambutannya saat membuka Rakornas, menyampaikan arahan Presiden Prabowo mengenai upaya membangun birokrasi yang bersih, melayani, dan solid untuk mencapai target pertumbuhan ekonomi 8% serta penguatan kapasitas fiskal daerah. Ia menekankan pentingnya “The Magic of Teamwork” sebagai kunci keberhasilan target besar pemerintah. Sinkronisasi antara pusat dan daerah, stabilitas politik, serta kolaborasi menjadi fondasi utama untuk mencapai visi tersebut.
 
Wamen Bima Arya juga menyoroti tantangan besar dalam pelaksanaan Pemilu dan Pilkada serentak 2024, yang dinilai kompleks dan membutuhkan koordinasi matang. “Keserentakan ini tidak hanya menyangkut aspek teknis, tetapi juga berdampak pada stabilitas politik dan sosial yang harus dijaga,” tegasnya. Peran strategis Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) disebut sangat penting dalam menjaga keharmonisan antar umat beragama di tengah dinamika sosial-politik jelang pesta demokrasi.
 
Selain itu, ia mengapresiasi peran Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) dalam menangani konflik sosial di daerah. Bima Arya mendorong Kesbangpol untuk lebih proaktif dalam mengidentifikasi potensi konflik dan meningkatkan upaya mediasi. Langkah ini diharapkan dapat menciptakan suasana kondusif sehingga agenda nasional, termasuk Pemilu dan Pilkada, dapat terlaksana dengan aman dan sukses.
 
Lisamson, Perencana Ahli Muda Badan Kesbangpol Provinsi Kalimantan Tengah, menyampaikan apresiasinya atas penyelenggaraan Rakornas. “Rakornas ini memberikan ruang diskusi strategis antara pemerintah pusat dan daerah untuk menyelaraskan program kerja. Kami berkomitmen mendukung implementasi kebijakan nasional, termasuk dalam mewujudkan Asta Cita menuju Indonesia Emas 2045,” ujarnya.
 
Kepala Badan Kesbangpol Provinsi Kalteng, Katma F. Dirun, juga menyampaikan tanggapan positif terhadap Rakornas tersebut. “Forum ini sangat penting untuk menyelaraskan visi dan langkah strategis dalam pelaksanaan urusan pemerintahan umum. Kami mendukung penuh Asta Cita sebagai pilar menuju Indonesia 2045,” ungkapnya.
 
Katma menyoroti fokus Kesbangpol Kalteng pada penguatan wawasan kebangsaan, pengelolaan potensi konflik, dan peningkatan kesadaran politik masyarakat. Ia juga menyebutkan pentingnya mendukung pembangunan IKN sebagai bagian dari kawasan penyangga. 
 
“Dengan kolaborasi erat, kita bisa mencapai cita-cita Indonesia yang maju, berdaulat, dan sejahtera,” tutup Katma yang juga menjabat Plt Sekda Kalteng ini. (MMC/Ytm/Lsn)
 
 
image_print
Print Friendly, PDF & Email

Pos terkait