Bupati Gumas Jaya Samaya Monong turut menyaksikan pentahbisan dan peresmian Gedung GPT Eben Haezer Tumbang Talaken, Selasa (1/7/2025).(Media Dayak/ist)
Kuala Kurun, Media Dayak
Suasana haru dan sukacita mewarnai pentahbisan Gereja Pantekosta Tabernakel (GPT) Eben Haezer Kelurahan Tumbang Talaken Kecamatan Manuhing Kabupaten Gunung Mas (Gumas), Selasa (1/7/2025).
Momen bersejarah itu semakin istimewa dengan hadirnya Bupati Gumas Jaya Samaya Monong yang turut menyaksikan dan merayakan pentahbisan dan peresmian rumah ibadah baru bersama ratusan jemaat,tokoh agama dan tokoh masyarakat dan tamu undangan lainnnya.
Acara pentahbisan yang dipimpin Ketua Sinode GPT Pdt.Ir.Jontu M Dongalemba itu berlangsung khidmat. Doa, pujian, dan semangat kebersamaan mengalun hangat memenuhi halaman gereja.
Gereja yang baru dibangun itu menjadi simbol kebangkitan rohani sekaligus bukti nyata semangat gotong royong umat dalam membangun tempat persekutuan yang layak dan nyaman.
Dalam sambutannya, Jaya menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada Tuhan Yesus Kistus atas kasih, rahmat dan penyertan-Nya dirinya dan semua tamu undangan bisa hadir di kegiatan pentahbisan GPT Eben Haezer Tumbang Talaken dalam keadaan sehat dan penuh suka cita.
“Pesan saya,mari kita semua berakar, bertumbuh dan berbuah dalam Tuhan Yesus Kristus. Saya ucapkan selamat dan sukses atas pentahbisan dan peresmian Gedung GPT Eben Haezer di Kelurahan Tumbang Talaken Kacamatan Manuhing ini,” kata Jaya.
Menanggapi pentahbisan dan peresmian gedung gereja, gembala sidang GPT Eben Haezer Pdt. Partonadi Mahat M.Th menyatakan dirinya sangat bersyukur karena limpahan berkat kasih karunia Tuhan Yesus Kristus atas terselenggaranya pentahbisan dan peresmian gedung gereja.
“Betapa pentingnya semangat jemaat dalam membangun tidak hanya berbentuk fisik bangunan gereja tapi juga bangunan rohani. Kami juga sangat berterimakasih kepada pihak pemerintah terkhusus pemerintah Kabupaten Gunung Mas atas dukungan Moril maupun materil sehingga semua berjalan dengan sangat baik dan limpah sukacita dan Bahagia,” ungkapnya.
Ia menyebutkan gedung gereja yang ditahbiskan dan diresmikan mampu menampung ratusan jemaat dan berukuran panjang 25 meter dan lebar 12 meter. “Teras gereja berukuran 3 x 12 meter,” imbuhnya.
Dirinya berharap kedepan, Gedung gereja tetap terus terjaga dan berjalan antara pihak gereja dan pemerintah untuk membangun mental dan spiritual umat dalam bidang rohani dan pembangunan.
Turut hadir Camat Manuhing dan sejumlah pejabat sinode GPT seperti bendahara umum Pdt. Christian Welan, S.Th, Ketua BPD 2 Pdt. Follo’o Waruwu, S.Th, dan Kepala Departemen inovemag GPT Pdt. Ananiel Mulyanto, S.Th.(Nov/Aw)
