Bupati Kapuas Ir. Ben Brahim S Bahat, MM, MT didampingi isteri Ary Egahni Ben Bahat, SH foto bersama dengan para peserta saat Pembukaan Seminar Nasional dan Temu Kangen Penyuluh Pertanian, Perikanan dan Kehutanan Tahun 2019, di Aula Kantor Pemerintah Daerah Kabupaten Kapuas Jalan Pemuda KM 5,5, Rabu (9/2) pagi.(Media Dayak/Ist)
Kuala Kapuas, Media Dayak
Bupati Kapuas Ir. Ben Brahim S Bahat, MM, MT didampingi isteri Ary Egahni Ben Bahat, SH membuka secara resmi kegiatan Seminar Nasional dan Temu Kangen Penyuluh Pertanian, Perikanan dan Kehutanan Tahun 2019.
Mengangkat tema ‘Meningkatkan Profesionalisme Penyuluh Melalui Penyusunan Kartu Tulis Ilmiah’ dengan Narasumber Fahrur Razi, SST, M.Pi, kegiatan tersebut dilaksanakan di Aula Kantor Pemerintah Daerah Kabupaten Kapuas Jalan Pemuda KM 5,5, Rabu (9/2) pagi.
Ben Brahim dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat datang kepada para peserta seminar yang telah datang di Kabupaten Kapuas. Ia juga mengucapkan terima kasih dan bangganya atas jasa para penyuluh yang telah bertugas di Kabupaten Kapuas.
“Saya ucapkan terima kasih dan bangga saya dengan para penyuluh, karena tanpa kalian Kabupaten Kapuas tidak akan menjadi lumbung padi Kalimantan Tengah, Konstribusi kalian sangat berarti bagi Kabupaten Kapuas,” ucap Ben.
Bupati Kapuas juga menyampaikan Kabupaten Kapuas tidak hanya menjadi lumbung padi Kalimantan Tengah tapi juga menjadi penghasil semangka terbesar. “Semangka dari Kapuas sudah dijual hingga Palangka Raya, Banjarmasin bahkan hingga ke Surabaya,” ucapnya.
Lanjutnya, ia juga mengharapkan kegiatan temu kangen ini dapat menyambung kembali tali silaturahmi, mengikat tali persaudaraan walaupun berbeda tempat tinggal. “Seperti yang kita tahu tali persaudaraan itu sangat penting, mari kita jaga kebersamaan di Kalimantan Tengah, juga Bangsa ini agar rukun, damai dan masyarakatnya sejahtera. Saya yakin dan percaya bahwa bangsa ini akan menjadi bangsa yang besar kedepan,” pungkasnya.
Pada kesempatan itu, Woman Inspiration Kabupaten Kapuas Ary Egahni, SH yang juga isteri Bupati Kapuas menyampaikan inspirasi pagi untuk para peserta seminar. Ia menekankan bahwa profesi sebagai penyuluh pertanian adalah profesi yang mulia dan tidak ada yang dapat membatasi menjadi pelayan bagi pertanian khususnya di Kalimantan Tengah.
Ary Egahni menyampaikan kunci kesuksesan yaitu tentukan pilihan dan memberikan sepenuhnya kepada apa yang dipilih. Oleh karena itu, ia mengharap para penyuluh bisa menentukan tujuan dengan konsisten, efektif, realistis, memiliki data, mengetahui tujuan yang dapat dicapai dan strategi. Kemudian ia memotivasi para peserta penyuluh untuk memposisikan diri sebagai pemimpin, pelayan dan pendidik untuk dapat membagi pengetahuan yang dimiliki kepada masyarakat.
Tampak hadir Kadis Ketahanan Pangan Provinsi Kalimantan Tengah, Kadis Perikanan Kabupaten Malang, Kadis Ketahanan Pangan Kabupaten Pulang Pisau, Kepala Bappeda Kabupaten Pulang Pisau, Kadis Pertanian Kabupaten Kapuas, Kadis Ketahanan Pangan Kabupaten Kapuas.
Kegiatan seminar tersebut diikuti oleh para penyuluh baik yang masih bertugas di Kabupaten Kapuas, juga yang pernah bertugas maupun yang sudah purna tugas. Jumlah Peserta sebanyak 353 orang meliputi dari Kabupaten Kapuas, Pulang Pisau, Barito Selatan, Gunung Mas, Kota Waringin Timur, Seruyan, Barito Timur, Kota Palangka Raya, Provinsi Kalimantan Selatan, Provinsi Jawa Timur dan Provinsi Jawa Barat. (hmskmf)