Temu Pelajar SMU Sederajat, Ivo Ajak Pelajar Jauhi Narkoba dan Bijak Gunakan Smartphone

Ketua TP-PKK Kalteng Yulistra Ivo Azhari Sugianto Sabran (Tengah) di dampingi Ketua TP-PKK Barut Sri Hidayati Nadalsyah (Pertama dari kiri) dan Wakil Ketua TP-PKK Barut Nila Sari Sugianto Panala Putra (dua dari kanan) serta Kadisdik Kalteng Slamet Wirnaryo (pertama dari kanan) saat Yulistra Ivo Azhari Sugianto Sabran gelar temu ramah tamah bersama pelajar SMU/SMK dan Madrasah Aliyah se-Kota Muara Teweh Kabupaten Barito Utara (Barut) tahun 2019 di rumah jabatan Bupati Barut, Senin (29/7). (Media Dayak/Yanting).

Muara Teweh, Media Dayak

Bacaan Lainnya

       Usai menghadiri upacara peringatan Hari Jadi Kabupaten Barito Utara ke-69 di Arena Tiara Batara, Muara Teweh. Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) Yulistra Ivo Azhari Sugianto Sabran gelar temu ramah tamah bersama pelajar SMU/SMK dan Madrasah Aliyah se-Kota Muara Teweh Kabupaten Barito Utara (Barut) tahun 2019 di rumah jabatan Bupati Barut, Senin (29/7).

Dalam paparannya Yulistra Ivo menyebutkan beberapa hal yang disampaikan untuk menjadi perhatian pelajar se-Kota Muara Teweh.

“Berkenaan dengan pertemuan yang penuh Berkah ini, ada beberapa hal yang ingin saya sampaikan dan tentunya harus menjadi perhatian kita bersama,” ujar Ivo demikian sapaan akrabnya. 

Dalam kesempatan tersebut Ivo menjelaskan, bahaya Narkoba. Karena Narkoba merupakan musuh utama bagi bangsa Indonesia khususnya Kalteng. Oleh karena itu, selaku Ketua TP-PKK Provinsi Kalteng Ivo mengaku mendukung sepenuhnya upaya Bapak Gubernur Kalteng beserta seluruh jajarannya untuk berupaya terus-menerus tanpa henti perang terhadap penyalahgunaan Narkoba dan sejenisnya. 

“Saya berharap agar adik-adik ku sekalian para pelajar se-Kalteng, khususnya di Kabupaten Barut ini, agar jauhilah dan hindarilah bergaul dengan yang namanya Narkoba dan jangan sampai kalian terjerumus dalam jurang Narkoba. Karena Narkoba dapat merusak masa depan kalian sebagai generasi muda Kalteng,” tegas Ivo. 

Pihaknya menyebut, Narkoba hanya merusak generasi muda, yang merupakan penerus bangsa.

Selain narkoba, Ivo juga menyebut teknologi sebagai ancaman serius bagi anak-anak. Oleh sebab itu Nurdin mengingatkan kepada anak-anak agar menghindari bahaya penggunaan Gadget (Smartphone).

“Kalian pasti sudah mengenal dengan istilah Gadget alat komunikasi yang saat ini sudah semakin canggih dengan bebagai layanan aplikasi yang disajikan didalamnya. Namun kemajuan dan kecanggihan alat teknologi informasi tersebut haruslah ada filterisasi (penyiring),” terang Ivo.

Artinya kata Ivo, “dalam penggunaannya tentu harus sesuai kebutuhan/keperluan kalian dalam menunjang pendidikan guna menggali infomasi baik dari dalam maupun mancanegara atau bermedia sosial dengan Gadgetnya,” ujarnya.

Pihaknya berharap, penggunaan Gadget berpengaruh positif dalam menjadi bagian pembinaan karakteristik sebagai pelajar yang selalu haus akan informasi sebagai bekal ilmu pengetahuan dan keterampilan.

“Sebaliknya, jangan sampai penggunaan Gadget berpengaruh negatif bagi keseharian kalian, bagi para pelajar karena dapat mengakses konten/situs/link yang berbahaya bagi mental dan kepribadian kalian sebagai seorang pelajar, seperti konten pornografi, kekerasan, perkelahian, penganiayaan, foto selfie yang berlebihan atau Game Online yang membuat kalian menjadi kecanduan,” tandas Ivo.

Pasalnya menurut Ivo kecanggihan Gadget bisa saja membuat dampak yang negatif kepada penggunanya terlebih saat ini dengan mudahnya berbagai situs yang sangat mudah di akses oleh penggunanya. Sebaliknya jika dengan bijak digunakan smartphone memberikan banyak kemudahan dan keuntungan bagi penggunanya.(Ytm/Lsn)

image_print
Print Friendly, PDF & Email

Pos terkait