Semua Lampu di Taman Religi Tahun Ini Akan Diperbaiki

module: a; hw-remosaic: 0; touch: (-1.0, -1.0); modeInfo: ; sceneMode: Night; cct_value: 0; AI_Scene: (-1, -1); aec_lux: 47.0; hist255: 0.0; hist252~255: 0.0; hist0~25: 0.0;
Kabid Perumahan dan Penataan Kota Dinas Perkimtan Kabupaten Katingan, Andriannupaska(Media Dayak/Ist)
 
Kasongan, Media Dayak 
 
Semua lampu di Taman Religi di samping jembatan Sei Katingan atau yang menyatu dengan Masjid Baitul Yaqin Kecamatan Katingan Hilir Kabupaten Katingan, yang sudah enam bulan terakhir ini tidak bernyala dan terlihat gelap gulita pada malam hari itu, pada pertengahan tahun 2024 ini akan diperbaiki. 
 
Kepala Bidang (Kabid) Perumahan dan Penataan Kota Dinas Perkimtan Kabupaten Katingan, Andriannuspaka saat dikonfirmasi, Rabu pagi (10/7), di ruang kerjanya, kepada sejumlah awak media membenarkan bahwa lampu-lampu di taman religi tersebut akan diperbaiki sesegera mungkin. 
 
Bahkan bukan hanya lampu-lampu di sekitar taman religi itu saja, tapi ada beberapa titik yang akan diperbaiki. Diantaranya, beberapa lampu electrical di tepi sungai yang berdekatan dengan taman religi, lampu-lampu di depan dan disamping kiri dan kanan pintu gerbang  kantor Bupati Katingan. “Termasuk lampu yang menerangi tulisan The Green  Kasongan City,” kata Andriannuspaka.
 
Selanjutnya, untuk rekanan pemenang tender dan dokumen Surat Perjanjian Kontrak (SPK) nya pun sudah dibuat. Dan kini sudah mulai dikerjakannya. “Semoga pekerjaan tersebut bisa diselesaikan sebelum perayaan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke 22 Kabupaten Katingan,” harapnya. 
 
Pada intinya, dirinya berharap dengan sangat kepada rekanan penerima kerja untuk mengupayakan secepatnya pekerjaan tersebut. Sehingga, lampu-lampu tersebut bisa menerangkan ibukota Kabupaten Katingan pada malam peringatan HUT ke 22 Kabupaten Katingan, yang jatuh pada 20 Juli 2024 mendatang. 
 
Sebelumnya, anggota DPRD Kabupaten Katingan Muhamad Efendi dan waket I DPRD Kabupaten Katingan meminta dengan tegas kepada Dinas Perkimtan Kabupaten Katingan agar memperbaiki semua lampu yang ada di kawasan taman religi tersebut. Karena, sudah beberapa bulan ini tidak menyala. “Sehingga, pada malam hari taman tersebut terlihat angker,” kata Muhammad Efendi. (Kas/Lsn)
 
 
 
image_print
Print Friendly, PDF & Email

Pos terkait