Usai membuka kegiatan Bimtek Tenaga Pengelola Perpustakaan dan Putakawan, Sekda Katingan Pransang S Sos M AP berfoto bersama Asisten III Evie, Plt Kabag Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Katingan Yosefa dan sejumlah nara sumber, Senin pagi (24/6), di aula Bappedalitbang Kabupaten Katingan.(Media Dayak/Ist)
Kasongan, Media Dayak
Sekretaris Daerah (Sekda) Katingan, Pransang S Sos M AP buka Bimbingan Teknis (Bimtek) tenaga pengelola perpustakaan dan pustakawan, Senin pagi.(24/6), di aula kantor Bappedalitbang Kabupaten Katingan.
Hadir dalam kegiatan tersebut diantaranya sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Katingan. Sedangkan pesertanya terdiri dari puluhan pengelola perpustakaan di sejumlah Desa dan pengelola perpustakaan di sejumlah sekolah se Kabupaten Katingan.
Penjabat (Pj) Bupati Katingan, Saiful Spd MSi dalam sambutan tertulisnya, yang dibacakan Sekda setempat, Pransang S Sos M AP menjelaskan tentang amanat UU nomor 43 tahun 2007 terkait perpustakaan pada pasal 7 ayat (1) poin G menyatakan bahwa membina dan mengembangkan kompetensi, profesionalitas perpustakaan adalah tugas dan tanggung jawab pemerintah selaku instansi selaku pembina.
Salah satu upaya memotivasi masyarakat agar bersemangat dalam dalam mengembangkan dan dalam memperluas wawasannya, maka pemerintah menurutnya, telah membangun dan membenahi perpustakaan hingga ke pelosok desa, serta telah menyediakan perpustakaan dan bahan bacaan. “Sehingga, diharapkan dapat mendorong peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) dan minat baca masyarakat,” terangnya.
Namun demikian, penyediaan perpustakaan dan bahan bacaan saja menurutnya, tidaklah cukup tanpa diimbangi dengan peningkatan kualitas SDM pengelolaan perpustakaannya, dengan tujuan untuk meningkatkan minat baca masyarakat.
Selain itu, lanjutnya, perlu pula diperhatikan pola pengembangan dan pembinaan serta perbaikan mutu pengelolaan dan pelayanan yang diberikan. “Artinya’ kita perlu memikirkan upaya untuk meningkatkan kualitas koleksi buku perpustakaan serta penyediaan tempat yang nyaman bagi masyarakat,” ujarnya.
Untuk memaksimalkan fungsi perpustakaan dimaksud Maka SDM pengelolaan perpustakaan menurutnya, perlu dibekali dengan bimtek pengelolaan perpustakaan, yang diharapkan dapat meningkatkan kualitas layanan dan pengelolaan perpustakaan yang pada gilirannya akan meningkatkan minat baca masyarakat, yang selanjutnya akan meningkatkan pula wawasan dan masyarakat pengetahuan itu sendiri
Selanjutnya, akhir dari sambutannya dirinya meminta agar semua peserta dapat bersungguh-sungguh dan aktif mengikuti bimtek ini dari awal hingga berakhirnya kegiatan ini sebaik-baiknya. “Sehingga, berguna dalam tugas maupun kehidupan sehari-hari,” pungkasnya. (Kas/Aw)