Remaja Mesjid Bagian dari Potensi Generasi Muda Bertanggungjawab

Bupati Barito Utara H Nadalsyah didampingi Ketua DPW BKPRMI Kalteng dan Ketua DPW BKPRMI Barito Utara saat menghadiri pelantikan di aula BappedaLitbang, Senin (18/2).(Dayak Pos: Lana)

Bacaan Lainnya

Muara Teweh, Media Dayak

   Bupati Barito Utara (Barut) H Nadalsyah mengatakan apabila kita melihat kembali sejarah perjalanan Bangsa Indonesia, maka sudah tidak bisa dipungkiri lagi jika kepeloporan pemuda dan remaja masjid indonesia adalah bagian dari potensi generasi muda yang bertanggung jawab terhadap masa depan agama Islam, bangsa dan NKRI yang berdasarkan Pancasila.

“Selain itu pemuda remaja masjid menjadikan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT sebagai landasan spiritual dan ahklak dalam rangka menggerakkan dan mengendalikan pembangunan bangsa,” kata Nadalsyah saat menyampaikan sambutannya usai pelantikan DPD Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) di aula BappedaLitbang, Senin (18/2).

Selain itu, dengan memiliki wawasan keislaman yang utuh dan wawasan yang ke Indonesian yang kokoh, bersikap istiqomah, dan berakhlak mulia serta memiliki citra sebagai muwwahid, mujahid, musyadid, muaddib serta mujaddid.

Dikatakan bupati Nadalsyah bahwa presiden pertama RI Ir Soekarno pernah mengatakan ‘Beri aku 1.000 orang tua, niscaya akan kucabut gunung semeru dari akarnya dan beri aku 10 pemuda, maka akan aku guncangkan dunia’. Ungkapan tersebut menurut bupati yang akrab disapa H Koyem ini, menunjukan bahwa pemuda merupakan refleksi masa depan bangsa. Maju mundurnya bangsa ada ditangan pemuda. Untuk itu jiwa dan gelora pemuda harus terarah ke jalur yang benar.

“Betapa dahsyatnya makna yang tersirat dari pernyataan bung Karno tersebut, hanya dengan 10 pemuda, tapi bisa mengguncang dunia. Dapat dibayangkan, jika seluruh elemen pemuda bersatu padu dan bergandengan tangan, Insya Allah kita akan mencapai tujuan mulia untuk membangun dan memajukan Kabupaten Barito Utara yang kita cintai ini,” katanya.

Pemkab Barito Utara katanya sangat berkomitmen dan mendukung perkembangan organisasi yang ada di Kabupaten Barito Utara, yang mempunyai tujuan dan sasaran kegiatan yang jelas. Bentuk dukungan pemerintah daerah tertuang dalam dukungan dana berupa dana operasional dan juga dana penunjang kegiatan lainya yang terakomudir dalam APBD, baik itu APBD Murni maupun APBD Perubahan.

Kedepannya, kata Nadalsyah, pemerintah daerah juga akan memikirkan insentif bagi tenaga pengajar (ustadz-ustadzah) yang telah mengabdikan diri, membina dan mendidik anak-anak dan pemuda dalam membaca Al-Qur’an.

Dalam kesempatan itu juga Nadalsyah mengharapkan pelaksanaan pelatihan manajemen dakwah (PMD) I yang akan dilaksanakan pada hari itu dapat berjalan dengan lancar dan sukses, sehinga menghasilkan kader-kader terbaik untuk DPD BKPRMI Kabupaten Barito Utara.(lna)

image_print
Print Friendly, PDF & Email

Pos terkait