Potensi Pelabuhan  Bisa Datangkan PAD 

Handoyo J Wibowo
Sampit, Media Dayak
 
Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Handoyo J Wibowo  menyebutkan  potensi  pengembangan pelabuhan di Kota Sampit sangat menjanjikan. Dia mendukung langkah BUMD Kotim untuk mengelola usaha kepelabuhanan ini, sehingga nantinya bisa menjadi sumber bagi pendapatan daerah.
Handoyo melihat banyaknya pelabuhan tikus di Kota Sampit hal ini memberikan peluang bagi pemerintah daeraah untuk mengarahkan kegiatan itu melalui pelabuhan resmi milik pemerintah daerah nantinya. Salah satu pelabuhan yang sudah berdiri ini yaitu di pelabuhan Pelangsian kecamatan Mentawa Baru Ketapang“ Dengan dikembangkannya potensi jusaha jasa kepelabuhanan ini digarap maksimal bisa mendatangkan pendapatan bagi daerah. Semoga ini jadi garapan pemerintah khususnya BUMD kedepan,” katanya.
Dia mendorongan agar pelabuhan dikelola pemerintah ini bukan tanpa alasan, salah satunya agar mengurangi jalur – jalur tikus untuk bongkar muat. Selain itu juga memudahkan intansi lainnya untuk melakukan pengawasan. Sebab, didinyalir melalui pelabuhan tikus ini kerap jadi pintu masuk penyelundupan barang ke Kotim.  Termasuk minuman keras hingga narkotika.
Diketahui, saat ini pemerintah daerah memiliki sebuah dermaga di Pelangsian Kecamatan Mentawa Baru Ketapang. Dermaga ini akan dijadikan salah satu objek usaha pelabuhan yang akan dikelola pemerintah melalui badan usaha yang sudah dibentuk. 
Namun, saat ini badan usaha itu tengah menemui kendala di sektor permodalan. Pemerintah daerah bersama DPRD setempat masih setengah hati memercayakan pengelolaan itu kepada BUMD. Padahal BUMD sendiri menegaskan jika itu dikelola maksimal maka akan menjadi pundi-pundi besar untuk  pendapatan daerah.”demikian Handoyo .(Emi/ Lsn)