Kuala Pembuang, Media Dayak
Polsek Seruyan Hulu melaksanakan pengecekan perkembangan volume debit air di DAS Seruyan, khususnya di wilayah Desa Tumbang Manjul, Kecamatan Seruyan Hulu. Hasil pengecekan menunjukkan bahwa volume air di daerah tersebut tidak mengalami perubahan signifikan dibandingkan dengan pengecekan sebelumnya , Sabtu (08/02/2025) pukul 09.00 WIB.
Hingga saat ini, tidak ada laporan rumah warga atau permukiman yang terendam banjir di sepanjang bantaran DAS Seruyan, meskipun potensi dampak banjir masih dapat terjadi pada beberapa desa di wilayah tersebut.
Pengecekan dilakukan oleh Bripka Izwar M, yang bertugas memastikan perkembangan situasi debit air dan mengidentifikasi potensi ancaman yang bisa berdampak pada masyarakat sekitar. Wilayah-wilayah yang berpotensi terdampak banjir, seperti Desa Tumbang Manjul dan Desa Suling Tambun, tetap diawasi secara ketat, mengingat kedekatannya dengan bantaran sungai yang rentan terjadinya banjir jika debit air meningkat secara drastis.
Polsek Seruyan Hulu juga telah melakukan langkah-langkah antisipasi, termasuk terus memperbarui informasi mengenai perkembangan situasi banjir. Selain itu, mereka menghimbau masyarakat untuk saling bergotong royong dalam menghadapi bencana alam, seperti banjir dan tanah longsor. Polsek juga mengajak warga untuk segera melaporkan setiap potensi bencana alam kepada posko tanggap darurat terdekat agar respons cepat dapat dilakukan.
Dengan kondisi cuaca mendung yang melanda wilayah tersebut, Polsek Seruyan Hulu memastikan situasi tetap kondusif dan terkendali. Masyarakat juga semakin sadar akan pentingnya gotong royong dalam menghadapi potensi bencana, serta semakin peka dalam memberikan informasi terkait bencana yang mungkin terjadi. Sebagai langkah lanjutan, situasi akan terus dipantau untuk memastikan tidak ada dampak lebih lanjut pada permukiman warga.(Hms/Lsn)