Pj Bupati Katingan Saiful SPd MSi, didampingi ketua panitia HUT ke 22 Kabupaten Katingan, Yodihel SE MSi saat meninjau salah satu stand dari ratusan stand Katingan Fair, yakni stand Kecamatan Kamipang, seusai membuka FBPHS dan Katingan Fair 2024, Rabu malam (17/7/2024) kemaren, di Sport Center – Kasongan.(Media Dayak/Ist)
Pj Bupati Katingan, Saiful dalam sambutannya mengatakan, tujuan dari FBPHS sebagai upaya pengembangan Seni Budaya. Terutama pada nilai kekayaan dan keragaman budaya daerah. “Oleh karena itu FBPHS ini bisa dilestarikan. Sehingga, ke depannya dapat memperkaya nilai historis budaya dayak yang cenderung semakin menurun dan kurang dikenal oleh generasi sekarang ini,” harap Saiful.
Sebagai wujud kepedulian Pemkab Katingan terhadap seni dan budaya Dayak, maka kegiatan FBPHS ini menurutnya, menjadi agenda tetap yang dilaksanakan setiap tahunnya. Dimana tahun ini untuk turut memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke 22 Kabupaten Katingan.
Selanjutnya, dirinya mengajak semua panitia penyelenggara dan peserta lomba agar dapat melaksanakan dan mengikuti seluruh rangkaian acara dan lomba dengan baik, jujur dan menampilkan kemampuan yang maksimal. “Selain itu, diharapkan dapat menjunjung tinggi nilai sportivitas sesuai dengan ketentuan peraturan penilaian yang telah ditetapkan oleh panitia dan dewan juri serta menjaga nama baik daerah,” ajaknya.
Kemudian, dirinya menjelaskan bahwa, setiap perlombaan, pasti ada yang menang dan ada pula yang kalah. Ini, merupakan hal yang wajar terjadi, tidak menjadi masalah. Yang penting adalah semangat bertanding yang harus kita tunjukkan. Intinya, tunjukkan rasa kebersamaan dan wujudkan dalam kegotongroyongan yang seirama dengan satu langkah. “Terpadu dalam satu tujuan untuk mencapai kesuksesan dan keberhasilan,” pungkas orang nomor satu di bumi Penyang Hinje Simpei ini.
Sementara itu, Plt Dinas Kebudayaan Kepemudaan dan Olahraga serta Pariwisata (Disbudporapar) Kabupaten Katingan Kalpin, berharap kepada seluruh Camat, Offisial, Pendamping dan Pelatih dari perwakilan kecamatan agar selalu mendampingi, mengurus dan membina pesertanya masing-masing baik di lokasi lomba maupun di tempat penginapan dengan penuh tanggung jawab.
Terakhir, dirinya melaporkan lima lomba FBPHS, diantaranya lomba tari daerah pedalaman, kerungut, lawang sekepeng, manyipet dan pawai budaya Dayak Katingan. (Kas/Lsn)