Wakil Gubernur Kalteng H Habib Said Ismail saat berpose disalah satu backdrop di Terminal baru Bandara Tjilik Riwut, baru-baru ini (Media Dayak/Yanting)
Palangka Raya, Media Dayak
Peresmian terminal baru Bandara Tjilik Riwut sebelumnya dijadwalkan pada 7 Februari 2019 oleh Presiden RI Joko Widodo. Namun hingga sekarang belum ada informasi lebih lanjut terkait jadwal peresmian terminal baru tersebut, sehingga pelaksanaannya kemungkinan akan ditunda.
Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setda Provinsi Kalteng Nurul Edy, saat ditemui di ruangan kerjanya, Rabu (6/2) mengatakan, sampai hari ini (kemarei) Pemerintah Provinsi Kalteng belum menerima jadwal terbaru dari yang semula direncanakan pada 7 Februari 2019.
“Kalau melihat kondisi yang ada, maka pelaksanaan peresmian terminal baru Bandara Tjilik Riwut akan ditunda. Namun kapan waktu pastinya, itu masih belum diketahui secara pasti dan itu akan sangat tergantung dengan kesiapan waktu dari Presiden,” katanya.
Wacananya, ujar Nurul Edy, lokasi peresmian 12 bandara baru se-lndonesia yang pengerjaannya telah selesai pada 2018 namun belum diresmikan, direncanakan akan dipusatkan di Palangka Raya.
“Akan ada 11 Gubernur yang akan datang ke Palangka Raya, namun sekali lagi itu akan meyesuaikan dengan waktu Presiden. Sementara untuk terminal baru Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya, secara kesiapan, dinilai sudah siap untuk diresmikan,” ujar Nurul Edy.
Sementara Pelaksana tugas (Plt) Eksekutif General Manager PT Angkasa Pura II, Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya, Paryono mengatakan, sampai saat ini pihaknya belum ada mendapat informasi lebih lanjut terkait jadwal peresmian terminal baru tersebut dan saat ini pihaknya juga masih menunggu.
Kalau jadwalnya sudah jelas, ujar Paryono, biasanya satu minggu atau dua minggu sebelumnya sudah ada persiapan-persiapan. “Sementara saat ini sudah tanggal 6, besok (hari ini) sudah tanggal 7, sehingga dinilai tidak mungkin (dilakukan peresmian),” ujarnya.
Kalau besok (hari ini) dilakukan peresmianya, maka harus ada undangan dan sebagainya, namun sampai saat itu belum ada. Sehingga dia menilai bahwa pada 7 Februari 2019, terminal baru Bandara Tjilik Riwut tersebut belum mungkin dilakukan peresmian.
Untuk itu Paryono menyatakan, pihaknya akan menunggu informasi lebih lanjut dan itu akan sangat tergantung dengan kesiapan waktu dari Persiden. Sementara pihaknya sendiri sudah siap.(YM)