Peningkatan Jalan dan Jembatan, Ini Respon DPRD

Anggota DPRD Gumas Rayaniatie Djangkan bersama salah satu tokoh masyarakat Gumas Anthony L.Djaga.(Media Dayak/Novri JKH)

Kuala Kurun, Media Dayak  

Bacaan Lainnya

Penanganan jalan dan jembatan di wilayah Gunung Mas (Gumas) oleh Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Gumas mendapat tanggapan dari DPRD Gumas.

“Saya sudah membaca penjelasan [DPU] di media massa terkait penanganan jalan dan jembatan di wilayah Gunung tahun sebelumnya maupun tahun ini,” kata Anggota DPRD Gumas Rayaniatie Djangkan, Selasa (15/10/2024).

Raya memastikan pihaknya mendukung peningkatan jalan dan jembatan di wilayah Gumas oleh DPU dalam upaya  memudahkan akses angkutan barang dan manusia dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.

“Selain perbaikan jalan dan jembatan antar kecamatan, kita [DPRD] juga berharap DPU bisa menangani kerusakan badan jalan dalam Kota Kuala Kurun maupun dalam kota kecamatan,” ucap Raya.

“Ini sangat penting, mengingat sampai saat ini masih cukup banyak jalan berlubang dalam Kota Kuala Kurun yang membutuhkan penanganan segera supaya tidak membahayakan bagi warga yang melintas,” tambah dia. 

Legislator 4 periode itu juga menyambut baik penanganan jalan lingkungan di wilayah desa/kelurahan di Gumas,serta program pembangunan lainnya yang sudah dan sedang dilakukan DPU,seperti di bidang Sumber Daya Air dan bidang Cipta Karya.

Diwartakan sebelumnya, Kepala DPU Gumas Baryen didampingi Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga Bambang Jaya, Kabid Sumber Daya Air (SDA) Budi, Kabid Cipta Karya Tri Hendramaji, dan Kabid Perumahan dan Kawasan Permukiman Naftali, membeberkan panjang lebar dan bernas terkait capaian kinerja DPU Gumas tahun 2024 ini.

Penanganan jembatan yang sedang dilaksanakan, yakni rehabilitasi Jembatan Sei Maraya di Kecamatan Damang Batu,pembangunan Jembatan Sei Rungan di Desa Sei Antai Kecamatan Rungan Hulu, rehabilitas Jembatan Sei Rawi dan Jembatan Sei Miwan [Jembatan Bailey] dan penggantian Jembatan Sei Rasau.

Kemudian penanganan ruas jalan yang sedang dilaksanakan, seperti ruas jalan Tumbang Marikoi-Tumbang Anoi-Tumbang Mahuroi.Tumbang Napoi-Tumbang Masukih-Harowu.Tumbang Masukih-Hatung.

Ruas jalan Tumbang Sian-Tumbang Napoi. Dandang-Tajungan-Tumbang Ponyoi.Sei Riang-Tumbang Miri.Tewah-Batu Nyiwuh.Tumbang Jalemu-Tumbang Samui-Tukau.Tumbang Miwan-Tumbang Empas.

“Penanganan Jalan Soekarno di Kuala Kurun dan pembangunan box culvert di ruas Jalan Tumbang Anjir-Tumbang Miwan,” tukas Baryen.

Selanjutnya, penanganan ruas jalan Kuala Kurun-Sarerangan [DBH Sawit tahun anggaran 2023],penanganan Jalan Simpang Provinsi-Tanjung Karitak berupa cor beton,penanganan Jalan Tumbang Jutuh-Tumbang Kajuei [DBH Sawit tahun anggaran 2024],penanganan Jalan Tumbang Empas-Sepang Simin dan penanganan Jalan Pemda Sepang Simin.

Untuk penanganan ruas jalan kabupaten yang saat ini sedang dilaksanakan,yakni Tumbang Anjir-Tumbang Miwan-Tumbang Empas-Sepang Simin. Baryen pastikan sebelum akhir tahun  pekerjaanya sudah rampung dan akan menjadi pilihan alternatif bagi masyarakat dengan melintasi ruas jalan kabupaten tersebut.

“Ruas jalan kabupaten Tumbang Anjir-Tumbang Miwan panjangnya 15 kilometer. Tumbang Miwan-Tumbang Empas 31,8 kilometer dan Tumbang Empas-Sepang Simin 15,5 kilometer, sehingga total panjangnya 62,3 kilometer,” terang Baryen. (Nov/Aw)

image_print
Print Friendly, PDF & Email

Pos terkait