Wakil Ketua III DPRD Provinsi Kalteng Faridawaty Darland Atjeh. (Media Dayak/ Yanting)
Palangka Raya, Media Dayak
Wakil Ketua III DPRD Provinsi Kalteng, Faridawaty Darland Atjeh, menyoroti minimnya perhatian pemerintah daerah terhadap pendidikan di Bumi Tambun Bungai ini.
Menurutnya, pendidikan adalah kunci penting dalam pembangunan, karena membentuk karakter, pengetahuan, dan keterampilan generasi muda.
“Pemerintah daerah harus memastikan fasilitas pendidikan yang memadai bagi masyarakat. Prioritas utamanya adalah meningkatkan kualitas guru dan tenaga pendidik, karena mereka adalah inti dari proses pendidikan,” ujar Farida, Selasa (13/8/2024).
Ia juga menekankan pentingnya pendidikan vokasi untuk meningkatkan keterampilan generasi muda dalam menghadapi dunia kerja. “Pendidikan vokasi harus dikembangkan secara serius dan berkelanjutan agar bisa memenuhi kebutuhan industri,” tambahnya.
Ia juga mengingatkan bahwa akses pendidikan harus merata, termasuk bagi anak-anak di daerah terpencil. Ia menyarankan pemerintah membuat program khusus agar semua anak di Kalteng bisa mendapatkan pendidikan yang layak.
“Jika pendidikan tidak merata, akan terjadi kesenjangan besar antara pendidikan di perkotaan dan pedesaan. Pemerintah harus membuat program yang memberi akses setara kepada anak-anak di pedesaan,” jelasnya.
Disisi lain ia juga menekankan pentingnya pendidikan berkarakter di Kalteng. Ia menyebut pendidikan harus dimulai sejak dini untuk membentuk generasi muda yang bermoral dan beretika.
“Sistem pendidikan harus bisa mencetak generasi muda yang bermartabat, berkepribadian, dan berintegritas tinggi. Pendidikan berkarakter harus menjadi fokus utama di Kalteng,” tegasnya.
Ia menambahkan bahwa pemerintah daerah perlu berkomitmen kuat untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Kalteng. “Dengan komitmen yang kuat, semua aspek pendidikan bisa ditingkatkan, sehingga generasi muda Kalteng bisa bersaing dengan generasi muda di daerah lain di Indonesia,” pungkasnya.(Ytm/Lsn)