Merasa Mampu, Kakek Di Tumbang Tariak Kembalikan BLT-DD

Merasa mampu,Darius J Tamban (dua dari kiri) mengembalikan BLT-DD Rp600.000 ke pada Kades Tumbang Tariak Rodi Asser, disaksikan Camat Kurun Holten dan  Bhabinkamtibmas serta Babinsa.(Media Dayak/Ist).

Kuala Kurun, Media Dayak

Sikap Darius J Tamban (60), kakek asal Desa Tumbang Tariak, Kecamatan Kurun, Kabupaten Gunung Mas (Gumas), patut dicontoh dan diapresiasi.

“Sikap beliau (Darius J Tamban) saya apresiasi dan patut dicontoh. Beliau yang tercatat menerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa (DD) bagi warga prasejahtera desa Tumbang Tariak terdampak Covid-19, dengan sukarela mengembalikan bantuan yang diterimanya,” kata Camat Kurun, Holten, Jumat (05/06/2020) pagi di Kantor Camat Kurun.

Pengembalian BLT-DD Rp600 ribu oleh Darius J Tamban, kata Holten, karena yang bersangkutan merasa dirinya masih mampu mencukupi kebutuhan hidupnya sehari-hari selama pandemi Covid-19.

“Beliau menyatakan, masih banyak warga prasejahtera di Desa Tumbang Tariak yang lebih membutuhkan BLT-DD Rp600 ribu. Beliau mengaku dirinya tak berkelebihan, namun tak juga berkekurangan, dan pengembalian itu murni karena dirinya merasa tidak layak menerima,” tutur Holten.

Darius J Tamban, tambah Holten, berharap uang yang dikembalikannya dapat diserahkan ke warga yang benar-benar membutuhkan.

Anggota DPRD Gumas, Pdt Rayaniatie Djangkan

Sikap Darius itu pun mendapat apresiasi dari Anggota DPRD Gumas, Pdt Rayaniatie Djangkan. Legislastor PAN Dapil tiga cukup berpengaruh itu berharap sikap Darius dapat diikuti oleh masyarakat Gumas yang ekonominya mampu.

“Apa yang dilakukan Pak Darius membuktikan bahwa beliau memiliki kesadaran dan rasa malu. Kesadaran bahwa dirinya masih mampu mencukupi kebutuhan hidupnya sehari-hari selama Covid-19, dan rasa malu menerima uang yang tidak layak diterimanya. Mari kita teladani sikap beliau,” tegas Isteri dari Kadis Perikanan dan Ketahanan Pangan Gumas, Letus Guntur itu.

Diberitakan sebelumnya, BLT-DD bagi warga prasejahtera terdampak Covid-19, kemarin disalurkan untuk 55 Kepala keluarga (KK) prasejahtera desa Tumbang Tariak, Kecamatan Kurun, Kabupaten Gumas.

“Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa (DD) tahap pertama ini sebesar Rp600 ribu. Diberikan untuk Kepala Keluarga prasejahtera desa Tumbang Tariak. Warga prasejahtera penerima bantuan untuk bulan April tahun 2020 ini sebanyak 55 Kepala Keluarga,” kata Kepala Desa Tumbang Tariak, Rodi Asser, Kamis (04/06/2020).

Rodi menjelaskan, BLT-DD tahap pertama sebesar Rp33 juta. Diberikan untuk warga prasejahtera, seperti  janda, duda, lansia, warga yang rentan sakit, perempuan yang hamil 6 bulan ke atas dan warga yang tidak memiliki pekerjaan tetap sebagai dampak Covid-19.

“Sesuai juknis (petunjuk tenis) yang ada, BLT-DD tahap kedua untuk bulan Mei tahun 2020 bagi warga prasejahtera terdampak Covid-19 desa Tumbang Tariak, disalurkan 15 hari setelah penyaluran BLT-DD tahap pertama hari ini. Warga prasejahtera yang hari ini maupun tahap selanjutnya yang mengambil bantuan, wajib membawa KTP dan Kartu Keluarga (KK),” ungkap Rodi.

Rodi berharap BLT-DD  dapat meringankan beban masyarakat yang terkena dampak Covid-19. Masyarakat penerima bantuan dimintanya dapat mempergunakan uang bantuan untuk membeli kebutuhan sehari-hari.

“Saya bersama perangkat desa,ketua BPD dan anggota BPD Tumbang Tariak selalu mengingatkan masyarakat desa Tumbang Tariak yang menerima bantuan sosial berupa uang, agar memanfaatkan bantuan itu secara baik demi meringankan beban di saat pandemi virus Corona saat ini. Kami juga selalu mengimbau masyarakat desa Tumbang Tariak untuk menaati imbauan Pemerintah agar terhindar dari Covid-19,” tutur Rodi.

Penyaluran BLT-DD untuk 55 KK warga prasejahtera desa Tumbang Tariak selain dilaksanakan di aula Sangking Penyang, juga dilakukan secara door to door. Kegiatan dihadiri Camat Kurun Holten, Sekcam Franklin,Kasi Pemerintahan kantor Camat Kurun, Bhabinkamtibmas, Babinsa, Ketua BPD dan anggota, perangkat desa, dan pendamping desa. Kegiatan berjalan aman dan lancar.(Nov/aw)