Kunjungi BPJN Kalteng, Bupati Pulpis Koordinasi Terkait Infrastruktur Jalan Kabupaten

Pulang Pisau, Media Dayak
Bupati Pulang Pisau, Kalimantan Tengah H. Ahmad Rifa’i melakukan kunjungan untuk berkoordinasi dengan Kepala Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Provinsi Kalimantan Tengah yang berlangsung di Kantor Direktorat Jendral Bina Marga Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Kalimantan Tengah Palangkaraya, Rabu (10/9/2025).
Kunjungan Bupati Pulang Pisau beserta rombongan disambut langsung oleh Kepala BPJN Provinsi Kalteng, Robert Himawan Hamiseno. Kunjungan ini dalam rangka berkoordinasi mengenai infrastruktur jalan yang ada di wilayah Kabupaten Pulang Pisau.
Didampingi Plt. Kadis PUPR Pulang Pisau, Iwan Hermawan, Kadis Perkimtan, Hendra dan Pimpinan Cabang Bank Kalteng Pulpis, Ferry Yanto, Bupati Pulang Pisau Ahmad Rifa’i menjelaskan, tujuan dilaksanakannya kunjungan ini
sehubungan dengan rencana pembangunan jalan kabupaten yang aksesnya terhubung dengan jalan nasional.
“Kita konsultasi, saling koordinasi terkait penggunaan jalan tersebut.
Alhamdulillah kita diterima dengan baik oleh beliau, sehubungan dengan jalan tersebut ada rambu-rambu yang boleh kita masuki dan ada juga yang tidak boleh dalam penggunaannya”, kata Rifa’i singkat.
Iya berharap, semoga ke depannya melalui kegiatan silaturahmi seperti ini, pihak balai nasional nantinya dapat lebih memperhatikan lagi sehubungan pembangunan jalan yang ada di wilayah Kabupaten Pulang Pisau.
Sementara, Kepala Balai Pelaksana Jalan Nasional Provinsi Kalimantan Tengah, Robert Himawan Hamiseno mengatakan bahwa, terkait usulan yang disampaikan Bupati Pulang Pisau dalam koordinasi tersebut sebaiknya didiskusikan lebih detail lagi.
“Nah, terkait dengan traffic management ini mungkin dari pihak Bupati lebih baik berdiskusi lebih detail ke dinas perhubungan,
dalam hal ini mungkin balai BPTD wilayah Pulang Pisau maupun Dinas Perhubungan Provinsi Kalimantan Tengah,” ujar Robert.
Menurut Robert pentingnya hal ini dilakukan agar dalam pelaksanaannya nanti tidak ada kekeliruan dalam mengeksekusinya dan juga bisa mendapatkan suatu desain, baik itu konstruksi jalan maupun penataan traffic manajemen yang lebih detail.
“Lebih komprehensif lagi, sehingga nanti keselamatan pengguna jalan maupun kenyamanan pengguna jalan dan juga keindahan yang diinginkan dalam penataan simpang tersebut bisa dimaksimalkan,” pungkasnya.(Alp/Lsn)