Jenazah Hartoyo (Iyo) alies Bapak Ita, korban tenggelam di DAS Katingan di sekitar Desa Rantau Asem Kecamatan Katingan Tengah, saat dievakuasi dari tempat ditemukannya, yang selanjutnya akan dibawa ke RS Pratama Tumbang Samba Kecamatan Katingan Tengah, Senin siang (24/6) sekitar pukul 12.00 wib tadi oleh tim SAR Gabungan.(Media Dayak/Ist)
Kasongan, Media Dayak
Korban Hartoyo (Iyo) alias Bapak Ita (50 tahun), warga Kelurahan Tumbang Sanamang Kecamatan Katingan Hulu Kabupaten Katingan, yang tenggelam di Daerah Aliran Sungai (DAS) Katingan Desa Rantau Asem Kecamatan Katingan Tengah pada Minggu siang (23/6) ditemukan, Senin (24/6) sekitar pukul 12.00 wib dalam keadaan sudah Meninggal Dunia (MD).
Menurut kepala bidang (kabid) Damkarmat di Satpol PP dan Damkarmat Kabupaten Katingan, Yoshua Paskaputra, korban bernama Hartoyo (Iyo) alies Bapak Ita ini ditemukan sekitar 1 KM dari Tempat Kejadian Perkara (TKP), pada hari Senin (24/6) sekitar pukul 12.00 wib.
Adapun kronologis pencariannya yang dilakukan oleh puluhan personil TNI, Polri, SAR, BPBD, Damkarmat, Basarnas, Satgas Katingan Tengah, fihak Kecamatan Katingan Tengah, masyarakat setempat, pihak keluarga korban dan para relawan lainnya menurut Yoshua, sejak korban dinyatakan tenggelam hingga malam hari. Kemudian, dilanjutkan lagi pada Senin pagi hingga siang harinya, dengan menggunakan berbagai jenis armada sungai. “Seperti kelotok, perahu karet dan lain sebagainya,” terangnya.
Korban pertama kali ditemukan oleh masyarakat setempat sekitar pukul 12.00 WIB, di sekitar radius 1 KM dari titik awal korban diduga tenggelam. Menindaklanjuti temuan tersebut Tim SAR Gabungan kemudian bergegas menuju lokasi yang dimaksud untuk melakukan evakuasi. Selanjutnya, korban langsung dievakuasi ke Rumah Sakit (RS) Pratama Tumbang Samba. “Setelah itu, baru di bawa ke rumah duka untuk diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan di Tumbang Samba hari ini,” terangnya.
Seperti yang diketahui sebelumnya, pada Minggu siang (23/6) kemaren telah terjadi kecelakaan (laka) di DAS Katingan, tepatnya di Desa Rantau Asem Kecamatan Katingan Tengah, terceburnya 1 unit mobil Fortuner warna putih milik Hartoyo (Iyo) alies Bapak Ita yang dikemudi oleh Kapolsek Katingan Hulu Ipda Ali Harahap.
Kronologis terceburnya mobil Fortuner tersebut menurutnya, saat mobil yang dikemudi oleh Ipda Ali Harahap itu mau menaiki kapal very penyeberangan, tiba-tiba mobil tersebut tidak bertahan di kapal very itu saja, tapi langsung meluncur tercebur ke DAS Katingan. “Terceburnya mobil tersebut lantaran rem mobil tersebut blong,” ujarnya.
Melihat insiden tersebut, Hartoyo (Iyo) alies Bapak Ita yang berada di kapal very tersebut dengan spontan menceburkan dirinya ke DAS tersebut dengan niat untuk menyelamatkan Kapolsek Katingan Hulu yang masih berada di dalam mobil tersebut. Namun, naas Hartoyo (Iyo) alies Bapak Tika ikut tenggelam. “Kemungkinan besar, Hartoyo (Iyo) alies Bapak Ita ini kecapean saat ingin membantu menyelamatkan Kapolsek tersebut,” pungkasnya. (Kas/Aw)