Palangka Raya, Media Dayak
Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah melalui Dinas Perhubungan, telah mengajukan usulan kepada Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan, agar menambah tiga rute baru layanan maskapai pener bangan dari dan menuju Bandara Tjilik Riwut.
Kepala Dishub Kalteng Ati Mulyati di Palangka Raya, Rabu (28/5) lalu, mengatakan usul anti garute baru maskapai penerbangan itu yakni Palangka Raya-Kuala Namu Medan, Palangka Raya-Denpasar Bali, dan Palangka Raya-Yogyakarta.
“Dari tiga usulan baru itu, baru satu yang bisa dipenuhi adalah rute Palangka Raya-Yogyakarta dan baru dimulai pada tanggal 29 Mei 2019. Jenis maskapai penerbangan yang melayani rute tersebut yakni Batik Air,” beber dia.
Meskibarusatudaritigaruteusulan yang mendapat respon dari Kemenhub dan pihak maskapai penerbangan, namun Dishub Kalteng akan terus mengupayakannya. Sebab, usulan dua rute lain yang belum bisa dipenuhi tersebut sangat penting dan membantu aktivitas masyarakat Kalteng.
“Kami sedang menunggu rute Palangka Raya-Kuala Namu Medan dan Palangka Raya-Denpasar Bali. Semoga bisa segera terrealisasi. Intinya, kami telah dan terus berupaya agar ada rute baru penerbangan di Kalteng,” kata Ati.
Sementara mengenai pembangunan rel kereta api dari Palangka Raya menuju Banjarmasin, Provinsi Kalimantan Selatan yang sudah masuk dalam rencana program jangka menengah nasional (RPJM), Dishub Kalteng belum dapat memberikan keterangan lebih banyak.
Dia mengatakan rencana pembangunan rel kereta api rute Palangka Raya-Banjarmasin itu pernah di bahas pada saat musyawarah rencana pembangunan (musrenbang) tingkat nasional, terkait studi yang sudah dilakukan Kementerian Perhubungan.
“Rencana membangun rute rel kereta api itu murni menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) melalui Kemenhub. Itu yang bisa kami sampaikan,” demikian Ati.(Ant/Lsn)