Bupati Gumas Jaya Samaya Monong.(Media Dayak/Novri JKH)
Kuala Kurun, Media Dayak
Bagi siapapun oknum Anggota DPRD Gunung Mas (Gumas), oknum kepala perangkat daerah,oknum camat,serta oknum lurah dan kepala desa (kades) yang tidak mendukung program pembangunan pusat, provinsi dan kabupaten, Bupati Gumas Jaya Samaya Monong menegaskan akan mempublish (mengumumkan) ke masyarakat melalui media cetak, elektronik, dan online.
“Oknum Anggota DPRD Gunung Mas, oknum kepala perangkat daerah, oknum camat, serta oknum lurah dan kepala desa yang tidak mendukung visi, misi dan program kerja Bupati dan Wakil Bupati Gunung Mas, termasuk program Asta Cita Presiden dan Wakil Presiden, dan juga program Gubernur Kalimantan Tengah,s aya akan umumkan ke masyarakat luas. Ini lho oknum yang tidak mendukung pembangunan,” tutur Jaya,Jumat (21/3/2025).
“Ini lho oknum yang suka menyalahgunakan bansos (bantuan sosial), yang tidak disalurkan pada warga yang berhak menerimanya. Saya umumkan supaya masyarakat tahu, sehingga dapat diketahui mana yang pencintraan dan mana yang betul-betul mengurus kepentingan masyarakat dan melayani masyarakat dengan hati,” lanjut Jaya.
Jaya memastikan akan menyampaikan ke wartawan media cetak, elektronik, dan online yang ada di Gumas untuk mengumumkan oknum Anggota DPRD Gumas, oknum kepala perangkat daerah, oknum camat, serta oknum lurah yang tidak mendukung program pembangunan pusat, provinsi dan kabupaten.
“Saya akan kasih tahu ke teman-teman wartawan kalau ada oknum Anggota DPRD Gunung Mas,oknum kepala perangkat daerah, oknum camat,serta oknum lurah yang tidak mendukung visi,misi kami (Jaya-Efrensi),program pemerintah pusat,dan program pemerintah provinsi,” tandasnya.
Bupati Gumas Jaya Samaya Monong dan Wabup Efrensia L.P Umbing mengusung visi mewujudkan Gumas yang berkelanjutan, maju, berdaya saing, sejahtera, dan mandiri.
Sedangkan misi,yaitu peningkatan pembangunan infrastruktur wilayah yang terintegrasi dan berkelanjutan. Peningkatan kualitas sumber daya manusia yang unggul,berbudaya dan berdaya saing. Peningkatan pertumbuhan ekonomi yang inklusif, serta peningkatan reformasi birokrasi.
Jaya-Efrensia pun siap menjalankan 6 program unggulan dalam 100 hari (3 bulan 9 hari) kerja mereka, yakni melakukan bedah rumah dengan meningkatkan kualitas rumah untuk memastikan masyarakat menempati rumah yang layak huni.
Penanganan jalan kabupaten untuk memastikan kelancaran lalu lintas angkutan orang dan barang. Beasiswa tepat sasaran untuk memastikan pemberian beasiswa kepada mahasiswa tidak mampu.
Optimalisasi Data Terpadu Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN) sebagai basis data untuk memastikan bantuan sosial tepat sasaran. Optimalisasi jaminan kesehatan dan jaminan sosial untuk memastikan masyarakat Kabupaten Gumas memiliki BPJS kesehatan dan BPJS ketenagakerjaan, serta peningkatan disiplin ASN untuk memastikan layanan masyarakat terpenuhi.
“Program ini bertujuan untuk menciptakan Kabupaten Gunung Mas yang lebih maju, berdaya saing, sejahtera, dan mandiri,” ujar Jaya.
“Kami berkomitmen untuk bekerja keras dalam 100 hari pertama guna mewujudkan perubahan yang dapat dirasakan langsung oleh masyarakat Kabupaten Gunung Mas,” imbuhnya.
Dengan adanya program 100 hari kerja Jaya-Efrensia, diharapkan dapat memberikan hasil yang terukur sebagai pijakan program selanjutnya. (Nov/Aw)