Bupati Jaya didampingi Wabup Efrensia memasang PIN anti narkoba ke Camat Kurun Yuelis Untung. (Media Dayak/Ist)
Kuala Kurun, Media Dayak
Kita harus bergerak bersama dalam memberantas peredaran gelap narkoba di wilayah Gunung Mas (Gumas), dan kita pun harus bersih dari penyalahgunaan narkotika.
Hal itu disampaikan Bupati Gumas Jaya S Monong kala membuka kegiatan Sosialisasi Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika dan Prekursor Narkotika (P4GN-PN) bagi camat, lurah dan kepala desa se Gumas di GPU Damang Batu, Kamis (17/11).
“Kita harus pastikan diri kita terbebas dari narkoba sebelum kita menyuarakan ke orang lain untuk tidak berkompromi [dengan narkotika]. Jangan takut melaporkan keaparat kepolisian mereka yang menjadi bandar ataupun pengedar narkoba di wilayah ini. Peredaran gelap narkoba di Kabupaten Gunung Mas harus kita tekan serendah-rendahnya,” kata Jaya.
Dia menyebut, kecendrungan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba di Gumas tiap tahun terus mengalami peningkatan.
Hal itu mendorong Kabupaten Gumas melakukan berbagai upaya, diantaranya melakukan usaha preventif (pencegahan), melakukan penyembuhan terhadap masyarakat yang telah menjadi korban penyalahgunaan narkoba, dan dukungan instansi vertikal dalam melakukan pemberantasan dengan mengungkap dan memutus jaringan peredaran gelap narkoba.
“Marilah kita selamatkan masyarakat Kabupaten Gunung Mas untuk bebas dari penyalahgunaan narkoba dan berprestasi tanpa narkoba,” seru Jaya.
Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Sugiarto menuturkan tujuan kegiatan sebagai upaya Pemkab Gumas untuk meningkatkan pemahaman tentang pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba dan precursor narkotika bagi masyarakat khususnya perangkat di Kabupaten Gumas.
“Narasumber kegiatan, wakil bupati serta Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi Kalimantan Tengah, dengan peserta sebanyak 140 orang yang terdiri dari camat, lurah dan kepala desa se Kabupaten Gunung Mas,” kata Sugiarto.
Dilanjutkan paparan panjang lebar dari Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi Kalimantan Tengah Brigjen Pol Sumirat Dwiyanto terkait pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika dan prekursor narkotika serta tes urine untuk camat, lurah dan kepala desa.
Hadir unsur Forkompimda atau yang mewakil, Sekda Yansiterson, Kasatresnarkoba Iptu Budi Utomo, dan undangan lainnya. (Nov/Aw)
