Gubernur Kalteng H. Sugianto Sabran
Palangka Raya, Media Dayak
Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) H Sugianto Sabran, berkeinginan Universitas Palangka Raya (UPR) di bawah kepemimpinan Rektor DR. Andrie Elia SE MSi bisa menjadi yang terbaik. Keinginan itu disampaikan bukan tanpa alasan, karena Gubernur berharap UPR dapat mencetak sumber daya manusia (SDM) Kalteng yang mampu bersaing di era Revolusi Industri 4.0.
“Saya ingin UPR bergerak menuju lebih baik dan terbaik, untuk Kalimantan dan Indonesia. Bahkan saya ingin selama menjadi Gubernur, tidak ada generasi penerus Kalteng yang tidak bersekolah dan tidak berkuliah,” ungkap Gubernur Sugianto saat menghadiri Penandatanganan Pencanangan Zona Integritas Pengadilan Tinggi Palangka Raya, Selasa (15/1).
Guna mewujudkan keinginannya itu, Gubernur akan terus bekerja keras untuk meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD). Tujuannya, agar bisa memberikan yang terbaik bagi masyarakat miskin yang anak-anaknya ingin bersekolah.
“Juga bagi para dosen yang ingin menempuh pendidikan Doktoral (S3), bisa kami kuliahkan. Begitu juga bagi dosen-dosen yang ingin bergelar Profesor, kami akan bantu fasilitasi,” kata dia.
Keinginan besar itu Gubernur sampaikan, karena dia melihat rata-rata perguruan tinggi di Kalteng masih terakreditasi B. Sehingga ke depan dengan peningkatan SDM, dia ingin akreditasi perguruan tinggi di Kalteng meningkat menjadi A.
“Oleh karena itu, kita tidak boleh kendor dan patah semangat. Justru, kita harus bangkit dari ketertinggalan kita. Karena tidak ada yang tidak mungkin, selama kita punya niat yang kuat untuk merubah semuanya,” tegas Gubernur Sugianto Sabran.
Terpisah, Rektor UPR DR Andrie Elia SE MSi, mengaku sangat berterima kasih atas dukungan Gubernur. Apa yang disampaikan itu, tentu akan menjadi semangatnya selama memimpin UPR menuju UPR Jaya Raya.
“Dengan pernyataan Pak Gubernur, kami berterima kasih. Ini menjadi bukti beliau sangat mendukung UPR sebagai bagian dari sejarah Kalteng, dan menjadi tumpuan harapan beliau, yakni UPR menjadi yang terdepan untuk pembangunan SDM di Kalteng,” tutup Andrie.(YM)