DPRD Barut Apresiasi dan Dukung Disdagrin Gelar Pelatihan Pengolahan Pangan
H Taufik Nugraha
Muara Teweh, Media Dayak
Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Barito Utara (Disdagrin Barut) melaksanakan kegiatan pelatihan pengelolaan pangan dan packiang serta pelatihan anyaman rotan dan kulit, di aula BappedaLitbang, Jumat (4/10/2024) kemarin, mendapat dukungan dan apresiasi dari anggota DPRD Kabupaten Barito Utaa, H Taufik Nugraha.
Menurut H Taufik Nugraha, Kabupaten Barito Utara banyak memiliki potensi yang dapat dikembangkan, karena masing-masing wilayah Kecamatan di daerah ini memiliki produk serta keunikan produknya masing-masing.
Karena kata politisi Partai PDI Perjuangan DPRD Barito Utara ini, dengan minimnya inovasi, promosi dan kreatifitas dari para pelaku usaha industri kreatif membuat segala potensi di daerah ini sulit untuk maju dan berkembang. Apa lagi untuk dapat bersaing secara global.
“Produk usaha industri kecil menengah (IKM) kita di Kabupaten Barito Utara ini kalau dilihat dari segi kualitas, tidak kalah dengan produk-produk daerah lain. Diharapkan, Pemkab Barito Utara terus berupaya untuk meningkatkan kompetensidari para pelaku usaha IKM di daerah ini.
Karena kata H Taufik Nugraha dirinya yakin pemberdayaan terhadap industri kecil dan menengah menjadi sesuatu yang penting dan bernilai strategis. Mengingat usaha industri kecil menengah memiliki peran yang sangat signifikan dalam penguatan struktur ekonomi nasional, pengentasan kemiskinan dan perluasan kesempatan kerja.
Makanya kata dia lagi pembinaan dan pengembangan IKM diharapkan terus dilakukan dengan berbagai macam strategi. Pelatihan tersebut juga diharapkan nantinya akan membawa visi dalam rangka melahirkan para wirausahawan yang mampu mengangkat potensi daerah yang memilki keripan local, guna menghasilkan produk yang berkualitas dan dapat bersaing di pasar nasional maupun global.
“Saya berharap melalui kegiatan pelatihan tersebut para peserta dapat meningkatkan kompetensinya, sehingga para peserta mampu berinovasi dan bersaing dalam menghasilkan, mempromosikan maupun memasarkan produk-produk yang dihasilkan, sehingga akan berdampak pada peningkatan pendapatan dan kesejahteraan para pelaku IKM itu sendiri dan juga diharapkan dapat menekan angka pengangguran di Barito Utara,” pungkasnya.(lna/Aw)