Diskop, UMKM dan Perdagangan Gandeng UMKM Ramaikan Pasar Malam

module: a; hw-remosaic: 0; touch: (-1.0, -1.0); modeInfo: ; sceneMode: Hdr; cct_value: 0; AI_Scene: (-1, -1); aec_lux: 53.0; hist255: 0.0; hist252~255: 0.0; hist0~25: 0.0;

Kepala Dinas Koperasi, UMKM dan Perdagangan Kabupaten Katingan, Yodihel SE MSi

Kasongan, Media Dayak

Bacaan Lainnya

Dinas Koperasi, UMKM dan Perdagangan Kabupaten Katingan akan gandeng pelaku UMKM ramaikan pasar malam yang diselenggarakan pada malam hari. Jadwalnya untuk sementara satu kali dalam se pekan.  

Kepala Dinas Koperasi, UMKM dan Perdagangan Kabupaten Katingan, Yodihel mengatakan, pihaknya berencana membuka pasar malam, di halaman kantor Dekranasda Kabupaten Katingan jalan Tjilik Riwut KM 2 Kasongan. “Untuk pertama kali nanti kita coba dibuka pada malam hari dengan jadwal satu malam dalam se pekan,” kata Yodihel.

Dalam pelaksanaannya, pihaknya menurutnya akan menggandeng ratusan pelaku ekonomi yang ada di daerah dan dari luar daerah di Kalteng dan Kalsel untuk menempati kawasan pasar malam itu nantinya.

Adapun barang yang dijual para pelaku UMKM nantinya menurutnya, selain makanan, kue dan minuman, serta sebagian juga berbagai jenis pakaian serta komoditi lainnya yang memang disukai para pembeli. Sedangkan waktunya akan kita atur kemudian, apakah dimulai pada pukul 15.00 wib hingga pukul 22.00 wib ataukah harus dimusyawarahkan dulu dengan pelaku UMKM. “Sehingga ada kesepakatan antara pelaku UMKM dengan kami,” terangnya.

Selanjutnya, Khusus untuk lapak menurut Yodihel, meskipun disediakan oleh Dinas, namun terkait fasilitas dagangan seperti meja, kursi dan tenda disediakan oleh masing-masing pelaku UMKM. Sementara untuk iuran lapak, dana kebersihan dan retribusi tetap dipungut oleh masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, yang harus dibuat pertanggung jawabannya. 

Adapun tujuan dibukanya pasar malam dimaksud menurutnya, selain untuk meningkatkan semangat pelaku ekonomi masyarakat Kabupaten Katingan dan sekaligus untuk meningkatkan kesejahteraannya, juga meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Pemkab setempat. 

Jika program ini kian pekan konsumen atau masyarakatnya semakin antusias untuk berbelanja di pasar malam itu nantinya, dibarengi dengan lebih bersemangatnya pelaku UMKM mendagangkan berbagai produknya, ke depannya menurutnya tidak menutup kemungkinan akan ditambah lagi frekuensinya. “Dengan cara penambahan waktu operasionalnya. Kalau sebelumnya hanya satu kali se pekan, ditambah lagi dua kali dalam se pekan,” pungkas mantan kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Katingan ini. (KAs/Aw)

image_print
Print Friendly, PDF & Email

Pos terkait