Dewan Berharap Pemerintah Tingkatkan Peran Penyuluh Pertanian

Foto : H.M. Fahruddin

Palangka Raya, Media Dayak

Bacaan Lainnya

     Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) dikenal sebagai salah satu Provinsi terluas di Indonesia, dengn luasan mencapai satu setengah kali Pulau Jawa dan tanahnya yang subur. Dengan luasan ini, tentu saja mempunyai potensi pengembangan pertanian.

Selain lahan yang potensial, salah satu faktor pendukung agar hasil pertanian di suatu adalah bisa maksimal adalah dengan ditempatkannnya para penyuluh pertanian. Karena dengan demikian para petani dapat lebih terarah, terukur dalam mengembangkan pertaniannya.

Hal inilah yang diharapkan sejumlah masyarakat di Provinsi Kalteng melalui Wakil mereka di DPRD Kalteng. Dimana mereka meminta agar penempatan penyuluh pertanian di daerah ini dapat terus ditingkatkan.

Salah satunya seperti yang disampaikan masyarakat dari Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) dan Seruyan, warga setempat meminta agar di wilayah mereka ditempatkan tenaga penyuluh yang profesional. Permintaan itu disampaikan masyarakat di kedua Kabupaten ini kepada Anggota DPRD Provinsi Kalteng yang melaksanakan reses maupun kunjungan kerja ke daerah tersebut, belum lama ini.

Menurut Anggota DPRD Kalteng, H.M. Fahruddin, masyarakat di dua kabupaten tersebut sangat potensial pengembangan pertaniannya, hanya saja selama ini, pengembangan sektor pertanian dirasakan belum terlalu maksimal, sementara kondisi wilayah untuk pengembangan pertanian sangat potensial.

Permintaan masyarakat di wilayah Dapil Kalteng II agar Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah maupun kabupaten dapat menempatkan penyuluh pertanian yang profesional di desa-desa,Ucal Fahruddin, saat dibincangi wartawan, di gedung Dewan jalan S.Parman, pekan lalu.

Dikatakan Fahruddin, sektor pertanian mempunyai peranan yang penting dan strategis dalam pembangunan nasional. Peranan tersebut antara lain dapat meningkatkan devisa Negara, penyediaan lapangan kerja, perolehan nilai tambah dan daya saing, pemenuhan kebutuhan konsumsi dalam negeri, untuk bahan baku industri dalam negeri.

Dan yang terpenting juga adalah untuk optimalisasi pengelolaan sumber daya alam (SDA) secara berkelanjutan, terang legislator dari Partai Nasional Demokrat (NasDem) ini.

Ditambahkan Fahruddin, keberhasilan pertanian tersebut tidak terlepas dari peran penyuluh pertanian. Oleh sebab itu, mereka dari DPRD Kalimantan Tengah mengharapkan agar apa yang menjadi aspirasi masyarakat tersebut dapat menjadi perhatian khusus dari pemerintah, baik itu Pemprov Kalteng maupun pemerintah kabupaten/kota masing-masing.

Karena penyuluh pertanian adalah petugas yang melakukan pembinaan dan berhubungan atau berhadapan langsung dengan petani, ungkap Wakil Ketua Komisi A, bidang pemerintahan, anggaran dan hukum ini.

Fahruddin melanjutkan, tugas pembinaan yang dilakukan oleh para penyuluh pertanian ini adalah dalam rangka meningkatkan sumber daya petani dibidang pertanian. Dimana diharapkan kedepan Kalimantan Tengah mempunyai petani yang handal dan profesional dibidangnya masing-masing.

Untuk menjalankan tugas sebagai seorang penyuluh pertanian kedepan, penyuluh harus memiliki kualitas sumber daya yang handal, memiliki kemandirian dalam bekerja, professional serta berwawasan global,pungkas mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Kotim ini.(Nvd)

image_print
Print Friendly, PDF & Email

Pos terkait