Bupati H Nadalsyah didampingi Wakil Bupati Sugianto Panala Putra, Kepala Dinsos PMD, Eveready Nor, Kepala Dinas Kominfosandi, M Iman Topik, Kepala BPBD, Gazali Motallattua, Camat Lahei, Rayadi, Kapolsek Lahei AKP M Tommy Palayukan serta unsur Tripika Kecamatan Lahei ketika memantau banjir daerah aliran Sungai Lahei yang terkena musibah banjir, Selasa (12/2).(Media Dayak:Diskominfosandi Barut)
Muara Teweh, Media Dayak
Bupati Barito Utara (Barut), H Nadalsyah didampingi Wakil Bupati Sugianto Panala Putra, Kepala Dinsos PMD, Eveready Nor, Kepala Dinas Kominfosandi, M Iman Topik, Kepala BPBD, Gazali Motallattua, Camat Lahei, Rayadi, Kapolsek Lahei AKP M Tommy Palayukan serta Unsur Tripika Kecamatan Lahei mengunjungi daerah-daerah aliran Sungai Lahei yang terkena musibah banjir, Selasa (12/2).
Dengan menaiki speedboat, H Nadalsyah memantau lokasi banjir dimulai dari Muara Sungai Lahei sampai ke desa paling ujung aliran Sungai Lahei yakni Desa Haragandang. Terlihat air masih menggenangi sejumlah rumah warga yang berada di desa sepanjang aliran sungai Lahei.
Peninjauan ini bertujuan untuk mengetahui langsung kondisi yang ada serta apa saja yang diperlukan oleh warga. Bupati Nadalsyah berharap debit air cepat turun sehingga masyarakat dapat melakukan aktifitas seperti sedia kala. “Saya minta kepada warga untuk tetap waspada, terlebih dengan penyakit-penyakit yang mungkin menyerang saat banjir seperti ini,” kata Bupati.
Selain mengamati kedalaman debit air dan sebaran air, Bupati juga memantau perkembangan peningkatan air yang berada di hulu sungai Lahei Desa Haragandang, Kecamatan Lahei.
Dari pantauan udara melalui drone, menginggat pada lokasi tersebut Pemerintah Kabupaten Barito Utara akan melakukan pengkajian untuk pembangunan bendungan yang diharapkan dengan terbangunnya bendungan tersebut maka sebaran dan debit air akan dapat dikendalikan sesuai dengan kebutuhan dan kondisi yang diperlukan.
Disamping itu juga Bupati Barito Utara H Nadalsyah akan membuka akses jalan yang menghubungkan perbatasan sebelah utara Barito Utara dengan Murung Raya dan Kutai Barat sebagai salah satu upaya membuka dan memperluas pemerataan pembangunan khususnya infrastruktur di samping sektor pertanian yang diharapkan apabila akses tersebut dapat terbuka dan berfungsi maka juga menjadi salah satu icon destinasi wisata Barito Utara.
Sementara, Kapolsek Lahei AKP M Tommy Palayukan mengatakan dalam kunjungan Bupati ke Desa Haragandang tersebut untuk membahas tentang pembangunan Jalan Tembus dari Km 75 PT WIKI menuju Desa Haragandang dan pembahasan untuk menanggulangi banjir di DAS Lahei.
Dijelaskannya, dalam pembahasan pembangunan jalan tersebut sebelum dilakukan pembangunan jalan dari Km 75 menuju Desa Haragandang akan dilakukan pengecekan langsung oleh Bupati mengenai pembangunannya dan mendata berapa jumlah jembatan yang harus di bangun dan untuk permasalahan banjir Bupati untuk wilayah DAS Lahei Siaga Banjir.
“Untuk pemantauan banjir dan situasinya di Desa Haragandang sudah surut. Desa di DAS Lahei sudah mengalami penurunan debit air. Kegiatan kunjungan Bupati Barito Utara H Nadalsyah di samping membahas masalah jalan juga memantau situasi banjir di sepanjang DAS Lahei namun tidak sampai melakukan pengecekan data rumah dan fasilitas umum di karenakan untuk debit sudah mulai menurun,” kata Kapolsek Lahei.(lna/aw)