Kepala KPw BI Kalteng, Yulinasyah Andrias (tengah) foto bersama sejumlah tamu undangan dan penerima bantuan ambulan dari Program Sosial Bank Indonesia, Rabu (4/12).(Media Dayak/Asep)
Palangka Raya, Media Dayak
Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia (BI) Provinsi Kalimantan Tengah kembali menggelar kegiatan donor darah. Kali ini, kegiatan dirangkai dengan pemberian sumbangan tiga unit ambulan untuk Palang Merah Indonesia (PMI) di wilayah setempat.
Kepala KPW BI Kalimantan Tengah, Yuliansyah Andrias dalam sambutannya mengatakan, donor darah merupakan kegiatan rutin yang dilakukan BI Kalteng bekerja sama dengan PMI dan Badan Musyawarah Perbankan di Kalimantan Tengah.
“Dalam setahun, kami melakukannya beberapa kali. Sejak saya betugas dari bulan Juli 2024, sudah dua kali. Saat ini, kami juga menyumbangkan tiga unit ambulan,” katanya, Rabu (4/12) di KPw BI Kalteng.
Andrias menerangkan, PMI Kota Palangka Raya, PMI Kotawaringin Barat, dan PMI Kotawaringin Timur akan menerima masing-masing satu unit ambulan dari Program Sosial Bank Indonesia (PSBI). Pemberian bantuan ambulan, kata Andrias, disesuaikan dengan kebutuhan yang disampaikan pihak PMI.
“Pemberian bantuan ambulan ini bagian dari upaya Bank Indonesia (BI) dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan diharapkan bisa meningkatkan kualitas pelayanan PMI,” tutur Andrias.
Dalam kesempatan tersebut, Andrias juga menyatakan bahwa KPw BI Kalteng terbuka dan akan mendukung gagasan pemberdayaan ekonomi dari pemerintah daerah di wilayah setempat. Salah satunya yang sudah dilakukan Pemerintah Kota Palangka Raya dengan pemberdayaan masyarakat Puntun dan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Sei Gohong.
“Pemberdayaan masyarakat di Puntun dan masyarakat sadar wisata Sei Gohong diharapkan memberikan efect multiplayer dalam meningkatkan perekonomian masyarakat,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah (BPPRD) Kota Palangka Raya, Emi Ambriyani yang mewakili Pj Walikota menyampaikan ucapan terima kasih atas kegiatan donor darah yang dilakukan BI Kalteng.
“Kegiatan donor darah BI Kalteng sangat berarti bagi masyarakat kota Palangka Raya, karena PMI kota Palangka Raya belum mampu memenuhi permintaan masyarakat. Bantuan ambulan juga membuat PMI dapat berkeliling lebih banyak (menjemput donor darah,red), sebelumnya kami mengalami keterbatasan armada,” ucapnya yang juga menjabat Wakil Ketua PMI Kota Palangka Raya.
Ketua PMI Kota Palangka Raya, H Rusliansyah mengungkapkan, permintaan masyarakat yang masuk ke PMI kota Palangka Raya mencapai kisaran 1.500 kantung darah setiap bulannya. Dari jumlah tersebut, PMI Kota Palangka Raya hanya mampu memenuhi sekitar 1.100 kantung darah.
H Rusliansyah menuturkan, PMI Kota Palangka Raya juga menyangga permintaan darah dari tiga daerah, yaitu Gunung Mas, Katingan dan Sampit. Jumlah permintaan darah akan meningkat apabila tiga daerah tersebut melakukan operasi yang memerlukan transfusi darah.
“Kegiatan donor darah yang dilakukan BI Kalteng sangat membantu PMI kota Palangka Raya dalam memenuhi kebutuhan masyarakat, karena kegiatan donor darah BI Kalteng biasanya menghasilkan paling sedikit 250 kantung darah,” pungkasnya.(Aw)
