Muara Teweh, Media Dayak
Sedikitnya 22 orang Kepala Desa (Kades) serta Ketua Badan Permusyawatan Desa (BPD) di wilayah kecamatan Lahei dan kecamatan Lahei Barat, kabupaten Barito mengikuti kegiatan Bursa Inovasi Desa Cluster IV yang dilaksanakan oleh Tim Pelaksana Inovasi Desa (TPID) Kabupaten Barito Utara, Sabtu (3/8) di gedung serba guna Lambang Batuah, kecamatan Lahei.
Plt Kepala Dinas Sosial PMD Kabupaten Barito Utara, Everiady Noor melalui melalui Kabid Pembinaan, Pemerintahan Lembaga Desa/Kelurahan dan BPD pada Dinas Sosal PMD, Samsul Astorijaya mengatakan, program inovasi desa sangat membantu desa dalam mengembangkan rencana dan pelaksanaan pembangunan desa secara berkualitas agar dapat meningkatkan produktivitas rakyat dan kemandirian ekonomi serta mempersiapkan pembangunan Sumber Daya yang memiliki daya saing.
Menurut Syamsul bahwa Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang desa mengamanatkan bahwa desa berkembang dalam berbagai bentuk sehingga perlu dilindungi dan diberdayakan agar menjadi kuat, maju, mandiri dan demokratis.
“Program lnovasi Desa (PID) hadir sebagai upaya mendorong peningkatan kualitas pemanfaatan Dana Desa (DD) dengan memberikan rujukan inovasi pembangunan desa. Hal ini juga untuk merevitalisasi peran pendamping,” kata Syamsul.
Lebih lanjut Syamsul mengatakan inovasi akan membuat perubahan besar bagi desa, sumber daya desa akan semakin bersaing, infrastrukturnya menjadi lebih baik yang akan secara tidak langsung menggerakan ekonomi di desa dan berimbas pada perubahan ekonomi Kabupaten Barito Utara secara keseluruhan.
Sebelumnya, Plt Camat Lahei, Rusihan mengatakan maksud dari pelaksanaan Bursa Inovasi Desa yaitu untuk menjembatani kebutuhan Pemerintah Desa (Pemdes) akan solusi bagi penyelesaian masalah serta inisiatif dan alternatif kegiatan pembangunan desa dalam rangka penggunaan Dana Desa (DD) yang lebih efektif dan inovatif.
“Kegiatan yang akan dipamerkan dalam Bursa Inovasi Desa yakni kegiatan-kegiatan yang bernilai inovatif dalam pembangunan desa dan bukan dalam bentuk barang, tetapi dalam bentuk ide-ide kreatif yang lahir dan berkembang di desa,” kata Plt Camat Lahei.
Sedangkan, tujuan dari kegiatan ini jelasnya adalah untuk mendiseminasikan informasi pokok terkait Program Inovasi Desa secara umum, serta Program Pengetahuan dan Inovasi Desa secara khusus. Lalu memperkenalkan inisiatif dan inovasi masyarakat yang berkembang di desa-desa dalam menyelesaikan masalah dan menjalankan kegiatan pembangunan.
Selain itu jelasnya, membagi kegiatan inovasi yang telah di dokumentasikan dalam bentuk video maupun tulisan, membangun komitmen replikasi, menjaring inovasi yang belum terdokumentasi, membagi informasi Penyedia Peningkatan Kapasitas Teknis Desa atau P2KTD.
Pada kegiatan itu dihadiri, Camat Lahei Barat, Kastanto, unsur Tripika dari Kecamatan Lahei dan Lahei Barat, tokoh masyarakat dari masing-masing desa, serta undangan lainnya.(lna)