Pulang Pisau, Media Dayak
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pulang Pisau melalui Dinas Kebudayaan, Pemuda, Olahraga dan Pariwisata setempat menggelar Pemilihan Putra Putri Pariwisata Bandar dan Sumbu Kurung, di Gedung Pertemuan Umum (GPU) Handep Hapakat kota Pulang Pisau, Kamis (26/09//2024) malam.
Kegiatan yang dihadiri Penjabat (Pj) Bupati Pulang Pisau, Nunu Andriani tersebut diikuti sebanyak 13 orang peserta yang terdiri 6 orang putra dan 7 orang putri dari tujuh kecamatan se Kabupaten Pulang Pisau.
Dalam sambutannya, Pj Bupati Pulang Pisau, Nunu Andriani menyampaikan, pemilihan Bandar dan Sumbu Kurung Pariwisata yang digelar oleh Disbudporapar ini merupakan Putra Putri Pariwisata terpilih, dan sebagai duta wisata untuk mempromosikan pariwisata dan budaya yang ada di Kabupaten Pulang Pisau.
“Digelarnya event ini bertujuan untuk mempromosikan pariwisata yang ada di daerah Kabupaten Pulang Pisau, agar lebih dikenal baik tingkat lokal, nasional maupun internasional, yang pada akhirnya mampu menarik minat wisatawan, berkunjung ke Kabupaten Pulang Pisau untuk berwisata,” kata Nunu.
Menurut Nunu, pemilihan Putra dan Putri Pariwisata Pulang Pisau, diharapkan bukan sekedar event tahunan saja, tetapi sebagai wadah menjaring Putra Putri Pariwisata yang nantinya diikutkan pada Festival Budaya Isen Mulang tingkat Provinsi dan bahkan tingkat nasional.
Nunu mengharapkan, para peserta yang ikut dalam kegiatan ini, dapat memaksimalkan diri dan sungguh-sungguh agar bisa mencapai hasil yang maksimal pula.
“Siapapun yang menjadi juara nantinya, diharapkan mampu memiliki tanggung jawab untuk mempromosikan potensi wisata, kuliner dan budaya yang ada di Bumi Handep Hapakat ini,” harapnya.
Sementara, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kebudayaan, Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Pulang Pisau, Reliasi menyampaikan bahwa, peserta sebanyak 13 orang ini berasal dari tujuh kecamatan. Diantaranya, Kecamatan Kahayan Hilir, Jabiren Raya, Kahayan Tengah, Banama Tingang, Maliku, Pandih Batu dan Kecamatan Sebangau Kuala.
“Malam ini mereka akan menampilkan penampilan terbaik mereka di grand final. Kita akan memilih Bandar dan Sumbu Kurung yang berasal dari 7 kecamatan, tersebut” kata Reliasi.
Reliasi melanjutkan, untuk pemenang juara pertama nantinya, akan dibawa untuk mengikuti Festival Budaya Isen Mulang di kota Palangka Raya, yang akan dilaksanakan pada bulan Mei tahun 2025 mendatang.
Kegiatan ini, kata Reliasi sebenarnya sudah digelar sejak tanggal 24 September pagi. Peserta diberikan materi tentang kecantikan, bagaimana cara peserta merias diri. Kemudian unjuk bakat, sesi tanya jawab tentang visi dan misi dari peserta putra putri pariwisata.
“Selama mereka mengikuti kegiatan sejak 24 September 2024, para peserta disiapkan akomodasi, mulai dari tempat penginapan, makanan, semuanya diperhatikan oleh penyelenggara kegiatan dalam hal ini Disbudporapar.” Ujar Reliasi.
(Alp/Lsn)
