Situasi tes psikologi yang dijalani 114 personil polres Katingan, Jum’at (17/1), di Mapolres Katingan.(Media Dayak/Ist)
Kasongan, Media Dayak
Sebanyak 114 personil Polres Katingan, baik yang berpangkat perwira maupun bintara jalani tes psikology, Jum’at (17/1).
Tes psikology yang dilaksanakan Polres Katingan ini bekerja sama dengan tim dari Biro Sumber Daya Manusia (SDM) Polda Kalteng bertempat di Aula Bhayangkara Polres Katingan.
Kapolres Katingan AKBP Chandra Ismawanto, melalui Kabag SDM, Kompol Riyanto Puji Raharjo, saat dikonfirmasi mengatakan, tes psikology tersebut merupakan kewajiban bagi calon maupun yang telah memegang senjata api (senpi) dinas.
Adapun tujuan tes psikology dimaksud menurutnya, selain untuk mengetahui kondisi psikologis personil yang mengikuti tes dan yang akan diberikan ijin pinjam pakai senjata api (senpi), juga untuk mengetahui permasalahan atau aspek di luar diri dari personel yang mengalami permasalahan tentang kebiasaan dan permasalahan eksternal lainnya serta konseling bagi personil.
Disamping itu, tes psikology ini juga merupakan hal yang wajib dilaksanakan sebagai persyaratan personel Polri dalam penggunaan senpi dinas. “Terkait hasil tes tersebut tentu saja, akan menentukan apakah personel tersebut layak atau tidak untuk menegang senpi,” katanya.
Kesimpulannya, untuk memegang senpi bagi personil polri menurutnya tidak sembarangan. Tapi, ada beberapa tahapan yang harus diuji hingga memenuhi persyaratan. “Oleh karena itu seluruh peserta diharapkan dapat mengikuti tes psikology ini dengan secara bersungguh-sungguh serta mengerjakan soal yang diberikan tim dengan maksimal.” harapnya. (Kas/Aw)